AWI Movement, Galang Dana Lewat T-Shirt #DiRumahAja

Donasi yang terkumpul akan diberikan kepada masyarakat

Medan, IDN Times - Berdonasi untuk masyarakat yang terdampak COVID-19 bisa lewat mana saja. Seperti halnya yang dilakukan AWI Movement, gerakan menjual T-Shirt buktikan bahwa berdonasi bisa dalam berbagai hal termasuk fashion. Sejak lima hari dibukanya campaign ini, AWI sudah berhasil menjual 55 kaos. Nantinya, donasi yang terkumpul akan diberikan kepada masyarakat yang terdampak virus COVID-19.

"Kami mencoba untuk membangun branding positif perihal saran pemerintah untuk #DirumahAja menjadi sebuah hal yang wajib didukung penuh melalui desain-desain kaos yang kami cetak," ujar Amanda, salah satu pendiri AWI Movement, Senin (13/4).

1. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengingat bagi semua generasi muda untuk di rumah aja dalam memerangi penyebaran COVID-19

AWI Movement, Galang Dana Lewat T-Shirt #DiRumahAjaDok. Pribadi/IDN Times

Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengingat bagi semua generasi muda untuk di rumah aja dalam memerangi penyebaran COVID-19.

”Dari T-Shirts unite us ini, kami menginginkan lebih banyak anak muda melalui kaos dapat bersatu dalam satu misi memerangi virus ini," tambahnya.

Baca Juga: Medan Rangers, Bagikan Ratusan Makanan ke Pekerja Harian Setiap Hari

2. AWI berharap momen #DiRumahAja ini bisa menjadi ajang refleksi diri

AWI Movement, Galang Dana Lewat T-Shirt #DiRumahAjaDok. Pribadi/IDN Times

AWI berharap momen #DiRumahAja ini bisa menjadi ajang refleksi diri. Kata Amanda, ada banyak hal yang bisa kita lakukan dalam masa-masa di rumah aja. Seperti, kegiatan berbagi dan membantu sekitar yang sedang membutuhkan.

"We start something big from a little thing, better try than not doing at all," ujar Amanda.

3. AWI Movement adalah komunitas pemuda berbasis sosial yang bertujuan untuk memberikan positive insight dan solusi

AWI Movement, Galang Dana Lewat T-Shirt #DiRumahAjaDok. Pribadi/IDN Times

AWI Movement adalah komunitas pemuda berbasis sosial yang bertujuan untuk memberikan positive insight dan solusi dalam bentuk sebuah gerakan nyata menangani beberapa permasalahan yang terjadi khususnya di Medan, Sumatera Utara. Movement ini diinisiasi oleh tiga pemuda asal Medan, yakni Amanda, Walid dan Indi.

"AWI adalah inisial awal nama panggilan kami dan kami dipertemukan dalam wadah Pertukaran Pemuda Antar Negara tahun 2019 dimana Amanda perwakilan untuk SSEAYP,  Walid untuk Singapura dan Indi untuk Australia," kata Amanda.

Baca Juga: Hantam Corona, Produksi 16 Ribu Masker Gratis untuk Pekerja Harian

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya