Hati-hati, Pencernaan Tidak Sehat Bisa Memengaruhi Kesehatan Mental
Medan, IDN Times - Ternyata salah satu faktor yang memengaruhi kesehatan saluran pencernaan tubuh manusia adalah kesehatan mental. Sebaliknya, gangguan saluran pencernaan yang berkepanjangan bisa membuat permasalahan kesehatan mental makin parah, bahkan bisa menyebabkan depresi. Untuk itu perlu menjaga kesehatan mental agar menghindari penyakit pada saluran cerna
"Kesehatan mental faktor yang sebetulnya sangat penting tetapi terlupakan oleh masyarakat umum, sehingga mereka sering mengabaikannya. Penyakit saluran cerna bisa kembali menyebabkan kesehatan mental terganggu, penyakit pada saluran pencernaan yang tidak sembuh-sembuh, kronis, kambuhan, pada akhirnya akan menyebabkan gangguan kejiwaan, mental, gangguan kecemasan, depresi, mood bipolar, dan lain sebagainya. Keduanya harus dijaga," ungkap Dokter M. Surya Husada, M.Ked(KJ), Sp.KJ saat menjadi pembicara pada seminar nasional di Tiara Convention Center, Sabtu (27/7/2024).
Seminar nasional bertajuk “Gut Health, Mind Wealth: Nurturing Your Gut For A Healthier and Happier Mind” ini digelar oleh PT Prodia Widyahusada Tbk (Prodia) yang dihadiri oleh 200 peserta umum. Tujuannya untuk mengedukasi dan meningkatkan awareness masyarakat Indonesia mengenai kesehatan.
Menghadirkan dr. Abiran Nababan, Sp.PD-KGEH, dr. M. Surya Husada, M.Ked(KJ), Sp.KJ dan Bernard Tarigan, S.Si sebagai narasumber. Diskusi ini membahas mengenai pentingnya kesadaran setiap individu dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan dan organ pendukung lainnya agar tidak berdampak pada masalah fisik dan mental.
Acara ini turut dihadiri oleh Marissa Arifin selaku Regional Head Prodia Health Care Sumatera Region, Maureen H. A. Tobing selaku Regional Marketing Manager Prodia Health Care Sumatera Region dan Titin Agustina selaku Branch Manager Prodia
Health Care Medan.
1. Saluran cerna merupakan otak kedua manusia
Dokter Surya menambahkan kesehatan mental merupakan keadaan sehat dan sejahtera, dimana setiap individu bisa mewujudkan potensi diri mereka, dapat mengatasi tekanan kehidupan yang normal, dapat berfungsi secara produktif dan bermanfaat, serta mampu memberikan kontribusi kepada komunitas mereka.
Sedangkan gangguan mental adalah gejala yang ditandai dengan perubahan pada pikiran, perasaan dan perilaku seseorang yang menimbulkan hendaya/disfungsi dalam menjalankan aktivitas kehidupan sehari-hari.
"Saluran cerna merupakan otak kedua, memiliki sistem persarafan yang dapat menghasilkan zat neurotransmitter yang dapat mempengaruhi suasana perasaan, pikiran dan perilaku. Adanya masalah atau gangguan pada sistem pencernaan akan berdampak juga pada kesehatan mental, hal tersebut terjadi dikarenakan adanya sumbu otak-saluran cerna yang disebut sebagai gut-brain axis," terangnya.
2. Gangguan pencernaan seringkali diabaikan
Dalam pemaparannya, dr. Abiran Nababan, Sp.PD-KGEH menyampaikan sistem pencernaan sangat esensial dalam kerja tubuh manusia yang terlibat untuk pemecahan makanan menjadi zat-zat yang dapat diserap tubuh. Oleh karenanya, proses ini melibatkan organ-organ yang bekerja sama untuk mencerna makanan, yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan anus.
"Namun, jika tidak dijaga kesehatannya, terdapat berbagai gangguan yang dapat terjadi pada sistem pencernaan. Untuk itu, penting untuk mengidentifikasi dan mengelola gangguan pencernaan dengan segera.”
Ditambahkan beberapa masalah pada sistem pencernaan dapat terjadi mulai dari gangguan ringan hingga tingkat serius. Misalnya, dispepsia, gastroenteritis, sindrom iritasi usus besar, sindrom usus besar tak sehat, GERD, kanker, dan sebagainya. Sehingga perlu memperhatikan keseimbangan gut mikrobiota dalam memengaruhi tingkat stres seorang individu.
Regional Product Excecutive, Bernard Tarigan menjelaskan gangguan pada pencernaan seringkali diabaikan, padahal akibatnya dapat berdampak pada kesehatan secara keseluruhan. Pemeriksaan laboratorium juga perlu dilakukan untuk deteksi dini adanya gangguan jika terjadi gejela pada saluran pencernaan.
“Contohnya, gangguan pada keseimbangan mikrobiota usus dapat menimbulkan beragam penyakit, karena mikrobiota di saluran pencernaan turut memengaruhi kerja otak dan perilaku, serta kondisi psikologis seseorang. Maka dari itu, Prodia menyediakan pemeriksaan untuk mengetahui keseimbangan mikrobiota usus yang bernama ProHealthy Gut” Tambah Bernard.
3. Prodia punya layanan terkait mental melalui aplikasi U by Prodia
Branch Manager Prodia Health Care Medan Titin Agustina mengungkapkan Kota Medan sebagai kota ke-7 dari rangkaian seminar nasional Prodia yang akan diadakan di 11 kota besar sepanjang tahun 2024 dengan tujuan untuk menjangkau lebih banyak masyarakat agar menyadari keterkaitan kesehatan pencernaan dengan kesehatan mental sebagai upaya mencapai optimal wellness.
Roadshow seminar nasional awam yang diadakan di 11 kota ini merupakan upaya Prodia secara konsisten didalam mengedukasi masyarakat melalui kegiatan yang ilmiah, namun tetap menyenangkan dan interaktif.
"Dengan mengambil tema pencernaan sekaligus hubungan antara kesehataan percernaan dan mental, Prodia ingin memperkenalkan layanan terkait mental melalui aplikasi U by Prodia diantaranya Panel Mental Wellness Simple hingga komprehensif yang lebih personalized tetap dengan pendampingan dokter ahli yang bisa diakses melalui fitur chat with doctor," ujarnya.
Marissa Arifin selaku Regional Head Prodia Health Care Sumatera Region menjelaskan melalui seminar ini, masyarakat dapat mengetahui cara mencegah risiko gangguan pencernaan dengan mengonsumsi makanan bergizi yang kaya akan serat dan probiotik, berolahraga secara teratur, memiliki waktu tidur berkualitas, serta melakukan pemeriksaan kesehatan rutin terutama bagi sistem pencernaan.
Prodia memiliki pemeriksaan Prohealthy Gut yang dikhususkan bagi pemeriksaan kesehatan pencernaan yang lengkap untuk mengevaluasi kesehatan pencernaan secara
umum yang dapat menggambarkan keseimbangan mikrobiota usus.
Acara ini berlangsung interaktif dan mendapatkan kesan positif dari peserta yang dibuktikan dengan antusiasme peserta dalam memberikan pertanyaan kepada narasumber. Selain seminar, diadakan juga pemeriksaan gratis gula darah, asam urat, fungsi hati, dan kolesterol bagi peserta. Prodia juga menyelenggarakan seminar nasional dokter di 12 kota besar di Indonesia sepanjang tahun 2024.
