Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Mengatur Pola Tidur Bagi Pekerja Freelance, Hidup Seimbang

ilustrasi ahli IT (pexels.com/Christina Morillo)

Menjadi pekerja freelance memang punya banyak manfaat, salah satunya menawarkan kebebasan yang banyak diidamkan para pekerja kantoran. Kamu bisa menentukan jam kerja sendiri, bekerja dari mana saja, dan mengatur ritme hidup sesuai preferensimu.

Namun, di balik fleksibilitas itu, ada tantangan yang sering muncul, yakni pola tidur yang berantakan.

Tenggat waktu yang mendadak, jam kerja yang gak teratur, atau kebiasaan begadang sering membuat para freelancer kehilangan kualitas tidur. Padahal, tidur yang cukup dan berkualitas adalah kunci agar kamu tetap produktif, sehat, dan punya energi untuk menyelesaikan pekerjaan.

Untuk itu, berikut lima tips mengatur pola tidur freelance agar hidup tetap seimbang.

1. Tetapkan jadwal tidur yang konsisten

ilustrasi bangun tidur (pexels.com/miriam-alonso)

Meskipun kamu punya kebebasan dalam memilih waktu bekerja, penting untuk menetapkan jadwal tidur yang teratur. Pilih jam tidur dan bangun yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. Konsistensi ini membantu tubuhmu menyesuaikan ritme sirkadian, yaitu jam biologis tubuh yang mengatur siklus tidur dan bangun.

Dengan jadwal yang konsisten, kamu akan lebih mudah merasa ngantuk di malam hari dan bangun dengan segar di pagi hari. Kalau kamu tipe yang produktif di malam hari, pastikan jadwal tidurmu masih cukup untuk memenuhi 7–9 jam tidur sehari. Jangan memaksakan diri bekerja sampai dini hari tanpa memperhatikan kebutuhan istirahat, ya!

2. Ciptakan suasana tidur yang nyaman

ilustrasi sulit bangun dari tempat tidur (unsplash.com/all_who_wander)

Ruang tidur yang nyaman adalah salah satu kunci untuk mendapatkan tidur yang berkualitas. Pastikan kamar tidurmu bebas dari gangguan, seperti suara bising atau cahaya terang. Gunakan tirai gelap untuk menutupi jendela, pasang kipas atau AC agar suhu ruangan tetap sejuk, dan pilih kasur serta bantal yang nyaman.

Jangan lupa untuk menjauhkan perangkat elektronik, seperti laptop atau ponsel, dari tempat tidur. Cahaya biru dari layar perangkat elektronik dapat mengganggu produksi melatonin, yakni hormon yang membantu tubuh untuk tidur. Jadi, coba jauhkan diri dari layar setidaknya satu jam sebelum tidur.

3. Batasi konsumsi kafein dan gula di malam hari

ilustrasi segelas kopi (pexels.com/Esra Kay)

Sebagai freelancer, kamu mungkin sering mengandalkan kopi atau teh untuk tetap fokus saat bekerja. Namun, konsumsi kafein yang berlebihan, terutama di sore atau malam hari, bisa membuatmu sulit tidur. Cobalah untuk mengganti minuman berkafein dengan air putih atau teh herbal yang bebas kafein jika sudah lewat pukul 4 sore.

Selain itu, hindari makanan manis di malam hari, karena lonjakan gula darah bisa membuat tubuhmu lebih sulit untuk beristirahat. Sebagai gantinya, pilih camilan sehat seperti pisang, kacang almond, atau yogurt yang justru dapat membantu tubuh lebih rileks menjelang tidur.

4. Atur batasan waktu kerja

ilustrasi bekerja dengan deadline (unsplash.com/freestockpro)

Salah satu godaan terbesar sebagai pekerja freelance adalah sulitnya memisahkan waktu kerja dan waktu istirahat. Kamu mungkin merasa perlu bekerja lebih lama untuk menyelesaikan proyek, tapi kebiasaan ini justru bisa merusak pola tidurmu. Cobalah menetapkan jam kerja yang jelas dan patuhi jadwal tersebut.

Misalnya, berhenti bekerja pada pukul 8 malam, sehingga kamu punya waktu untuk bersantai dan menenangkan diri sebelum tidur. Kalau kamu suka bekerja di malam hari, pastikan untuk tetap mengalokasikan waktu tidur yang cukup setelahnya. Jangan lupa, tubuh dan pikiran yang lelah tidak akan produktif dalam jangka panjang.

5. Lakukan rutinitas relaksasi sebelum tidur

ilustrasi yoga (unsplash.com/elleirva)

Rutinitas sebelum tidur yang menenangkan dapat membantu tubuhmu bersiap untuk istirahat. Kamu bisa mencoba berbagai aktivitas relaksasi, seperti meditasi, membaca buku, atau mendengarkan musik yang menenangkan. Jika kamu merasa tubuhmu tegang setelah bekerja, lakukan peregangan ringan atau yoga untuk membantu tubuh rileks.

Mandi air hangat juga bisa menjadi cara efektif untuk membuat tubuh lebih siap untuk tidur. Pastikan juga untuk gak membawa pekerjaan ke tempat tidur. Tempat tidur seharusnya hanya digunakan untuk tidur, sehingga otakmu tidak mengasosiasikan kamar tidur dengan aktivitas kerja.

Menjadi pekerja freelance memang menawarkan banyak kebebasan, tapi itu bukan alasan untuk mengabaikan pola tidurmu. Jadi, pastikan kamu memberinya istirahat yang cukup agar tetap bisa berkarya dengan maksimal, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arifin Al Alamudi
EditorArifin Al Alamudi
Follow Us