7 Rekomendasi Kuliner Khas Sumatera Barat yang Wajib Dicoba

Siapa yang tidak kenal makanan khas Sumatera Barat yang satu ini?

Rendang dibuat dari daging sapi dan diolah dengan bumbu rempah, cabai, dan santan.

Olahan daging sapi dengan rasa gurih dan aroma yang harum ini merupakan salah satu kuliner khas Sumatera Barat yang cukup populer.

Teh Talua merupakan salah satu minuman khas Sumatera Barat yang kerap dijumpai di lapau, warung tradisional Minangkabau hingga restoran Padang. Dalam bahasa Indonesia teh talua juga disebut teh telur.

Minuman ini berupa teh yang ditambah gula dan telur yang sudah dikocok, lalu diberi sedikit perasan jeruk nipis. Jika didiamkan sejenak setelah diseduh dengan air teh yang panasm teh talua akan menampilkan lapis-lapis. Lapis atas berupa buih, lapis tengah berwarna putih, dan lapis dasarnya berwarna kecoklatan. Teh talua biasanya dikonsumsi sebagai penambah stamina kerja.

Sate Padang juga merupakan olahan daging sapi yang berasal dari Sumatera Barat. Biasanya, Sate Padang memakai bahan daging sapi, lidah atau jerohan (jantung, usus, dan tetelan).

Sate Padang hadir dalam tiga jenis, yakni Sate Padang, Sate Padang Panjang dan Sate Pariaman. Yang membedakan ketiga sate tersebut adalah bumbu kuah kacangnya.

Lamang Tapai merupakan salah satu makanan khas Sumatera Barat yang biasanya dijumpai saat Idul Fitri.

Lamang merupakan beras ketan yang dimasak dengan santan di dalam bambu muda, lalu dibakar dengan bara api. Setelah matang, lamang dihidangkan bersama tapai atau tape beras ketan hitam yang telah difermentasikan dengan ragi.

Sebagian orang mungkin jarang mendengar Itiak Lado Mudo. Makanan ini merupakan salah satu olahan daging bebek khas daerah Agam, Sumatera Barat.

Itiak Lado Mudo adalah menu andalan warung makan yang terletak di Ngarai Sianok, Bukittinggi. Itiak Lado Mudo hadir dengan rasanya yang pedas dan gurih.

Selain olahan daging, ada juga makanan khas Sumatera Barat yang cukup populer, yaitu Ayam Pop. Yang unik dari olahan ini adalah daging ayamnya yang tetap berwarna putih pucat.

Ayam akan direbus dengan air kelapa serta diberi bumbu bawang putih. Hal itu yang membuat warna ayam tidak menjadi coklat saat digoreng seperti ayam goreng pada umumnya.

Bagi Anda yang kurang menyukai olahan daging, Ikan Asam Padeh dapat dijadikan alternatif. Dalam bahasa Indonesia, masakan satu ini biasa dikenal dengan nama ikan asam pedas, namun dalam bahasa Minang disebut ikan asam padeh.

Menu ikan asam padeh bisa menggunakan berbagai jenis ikan, mulai dari tongkol, kakap, gurame hingga ikan kembung. Rasa asam dan pedas dari ikan tersebut siap memberi sensasi segar pada lidah dan perut, dijamin menggugah selera.