Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

7 Jenis Jeruk yang Umum Digunakan untuk Memasak

Unsplash/Alwi Hafizh A.

Buah jeruk pada umumnya memiliki rasa yang segar dengan berbagai jenis dan manfaatnya. Gambaran umum mengenai buah jeruk umumnya memiliki kulit yang tebal, dengan tekstur berpori dan berwarna kuning, oranye, hijau dan kemerahan.

Kulit jeruk juga mengandung minyak esensial yang menghasilkan aroma yang harum dan menyegarkan. Sedangkan daging buah jeruk memiliki tekstur juicy dan memiliki harian rasa mulai dari rasa manis hingga asam tergantung jenis buah jeruk.

Namun, tahukah kalian bahwa selain dikonsumsi secara langsung sebagai pencuci mulut, buah jeruk juga memiliki manfaat lain salah satunya sebagai bahan masakan.Berikut jenis-jenis jeruk yang sering digunakan untuk memasak.

1. Jeruk Manis

Unsplash/Mufidmajnun
Unsplash/Mufidmajnun

Jeruk manis (Citrus Sinensis) memiliki rasa yang manis dengan sedikit asam dan umumnya sering dimakan secara langsung. Namun ternyata jeruk manis memiliki manfaat lain yaitu sebagai bahan tambahan dalam membuat makanan.

Jeruk manis sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan saus makanan, minuman dan pembuatan kue.

2. Jeruk Nipis

Unsplash/Bruna Branco
Unsplash/Bruna Branco

Jeruk nipis atau Citrus Aurantiifolia mungkin tidak asing di telinga masyarakat karena jeruk jenis ini mudah ditemui dan umum digunakan sebagai bahan masakan. Jeruk nipis memiliki rasa yang asam segar dengan aroma khas, biasanya digunakan untuk memberikan rasa asam ringan.

Jeruk nipis sering digunakan dalam masakan seperti soto, sambal, bakso, dan bisa juga sebagai bahan tambahan untuk marinasi ikan dan daging.

3. Jeruk Lemon

Unsplash/Calorine Attwood
Unsplash/Calorine Attwood

Jeruk lemon (Citrus Limon) juga merupakan salah satu jenis buah jeruk yang mudah ditemui di pasaran. Jeruk lemon memiliki rasa asam yang cukup tajam dengan aroma yang segar dan manis.

Jeruk lemon sering digunakan dalam sebagai bahan tambahan dalam membuat saus, marinasi, salad dressing, maupun campuran minuman dan kue.

4. Jeruk Purut

Unsplash/Edouard Gilles
Unsplash/Edouard Gilles

Jeruk purut atau Citrus Hystrix dalam pembuatan makanan umumnya yang digunakan adalah daun dan kulitnya. Jeruk purut memiliki aroma daun dan kulit yang khas dan rasa sedikit pahit. Daun dan kulit jeruk purut sering digunakan sebagai salah satu bahan pembuatan makanan seperti rendang dan kari.

5. Jeruk Mandarin

Unsplash/Mateus Bassan
Unsplash/Mateus Bassan

Jeruk mandarin atau Citrus Reticulata sering digunakan sebagai bahan olahan masakan cina seperti saus dan garnish. Jeruk mandarin memiliki rasa yang manis dan aroma yang harum.

6. Jeruk Limau

Unsplash/Monika Grabkowska
Unsplash/Monika Grabkowska

Jeruk limau atau Citrus Amblycarpa sudah umum digunakan sebagai tambahan bahan masakan di Indonesia seperti dalam pembuatan sambal, rujak, maupun tambahan aroma masakan ikan. Jeruk limau memiliki ukuran kecil dan aroma kuat serta rasa yang asam.

7. Jeruk Kalamansi

Unsplash/Alex Lvrs
Unsplash/Alex Lvrs

Jeruk kalamansi (Citrofortunella Microcarpa) umum digunakan sebagai bahan tambahan masakan Filipina biasanya digunakan dalam pembuatan saus, marinasi, maupun minuman. Jeruk kalamansi memiliki rasa sedikit manis dan asam segar.

Sebagai tambahan bahan masakan jenis jeruk yang digunakan tergantung pada rasa dan aroma yang ingin dihasilkan. Di Indonesia sendiri jenis jeruk yang paling sering digunakan untuk memasak yaitu jeruk nipis,jeruk limau, dan jeruk purut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nadillah Syafitri
EditorNadillah Syafitri
Follow Us