Mengunjungi Situs Megalitikum: Makam Tua Raja Sidabutar
Makam ini terletak di tengah perkampungan warga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Sejumlah kuburan yang berada di Desa Tomok, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dikenal dengan nilai sejarahnya. Bahkan sebagian dari pekuburan itu dijadikan sebagai wisata saat ini. Salah satu yang bisa dikunjungi adalah makam Raja Tua Sidabutar yang dikenal sebagai situs megalitikum.
Berikut IDN Times merangkum informasi makam Raja Tua Sidabutar yang dikenal sebagai orang pertama yang membawa marga Sidabutar di Pulau Samosir. Yuk, simak di sini!
Baca Juga: Kisah Tunggal Panaluan, Tongkat Suku Batak
1. Makam Raja Tua Sidabutar terletak di tengah perkampungan warga
Makam Raja Tua Sidabutar terletak di tengah perkampungan warga. Sehingga, jika ingin menjangkau lokasi pekuburan raja ini, pengunjung harus melewati kios souvenir untuk sampai ke situs utama. Sebelum memasuki makam, setiap orang diharuskan mengenakan kain tradisional Batak yang disebut ulos yang tersedia di pintu gerbang dan dapat disewa.
Saat memasuki gerbang makam, terdapat batu nisan besar dengan beberapa ukiran di atasnya yang menyerupai wajah orang. Makam tersebut adalah makam Raja Sidabutar. Ukiran terbesar konon adalah wajah raja itu sendiri yaitu Raja Ompu Tolu Sidabutar.
Sedangkan wanita yang duduk di atas makam adalah yang telah dicintai raja selama bertahun-tahun yaitu permaisurinya. Dua patung gajah berwarna putih yang melambangkan mahar raja kepada permaisuri. Ukiran lain di bagian bawah makam dikatakan sebagai pelindung raja.
Baca Juga: Mengenal Pabuat Boru Marhabuatan, Upacara Adat Kawin Batak Angkola