TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bah Damanik, Konon Jadi Tempat Pemandian Raja dan Keluarganya

Tempat wisata murah nan menawan

Instagram/bahri_bliv

Simalungun, IDN Times - Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara merupakan daerah yang mengintari Kota Pematangsiantar.

Selain memiliki pantai-pantai indah di lokasi wisata Parapat, Kabupaten Simalungun juga menyimpan pemandian yang tak kalah indah dari wisata Parapat. 

Pemandian Bah Damanik namanya, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Aek Manik. Pemandian Aek Manik yang memiliki air jernih dan hamparan pasir putih yang indah ini terdapat di Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. 

Baca Juga: Berkat Tangan 3 Ibu Ini, Batik Khas Siantar Sampai ke Amerika Serikat

1. Lokasinya yang berada di tengah-tengah kebun milik PTPN

Dok Eksplore Wisata

Lokasinya yang berada di tengah-tengah kebun milik PTPN ini membuat masyarakat di luar Kabupaten Simalungun masih asing mendengar namanya. Meskipun demikian, pemandian yang tidak begitu luas ini sering dipadati masyarakat sekitar Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun. 

Saat memasuki areal pemandian Aek Manik, kita dapat melihat dinding kolam seperti ada bebatuan alami ukiran relief menghiasi sisi dinding yang terlihat sudah kusam berlumut.

Ada pancuran aliran air dari atas membawa air bersih dari pegunungan terlihat begitu segar

Dikelilingi pepohonan hutan membuat para wisatawan tidak merasa kepanasan, meskipun pada saat siang hari. Lokasinya cocok untuk bercengkrama dengan keluarga maupun teman-teman. 

2. Konon katanya ini tempat pemandian Raja Damanik dan keluarganya

Instagram/Sibukliburan

Aek Manik merupakan pemandian yang terbentuk secara alami tanpa sentuhan manusia. Bahkan konon menurut warga setempat, sangking bersihnya, air itu dapat diminum tanpa di masak terlebih dulu.

Pemandian Aek Manik dulunya tempat mandi Raja Damanik dan keluarganya. Kemudian, kolam ini menjadi sumber irigasi sawah masyarakat setempat, hingga menjadi tempat wisata. 

Sampai saat ini, pemandian Aek Manik masih dikelola keturunan Raja Damanik. Pengelola juga masih tetap menjaga kebersihan dan kelestariannya.  

Baca Juga: Uniknya Miniatur Becak BSA Siantar, Sudah Dijual hingga ke Luar Negeri

Berita Terkini Lainnya