Deli Serdang, IDN Times - Tim sepak bola putri Academy Kwarta berhasil menjuarai turnamen segi tiga Piala STOK Bina Guna yang digelar di Lapangan Pondok Rowo, Sampali, Deli Serdang, Minggu (23/8/2020). Academy Kwarta memuncaki klasemen dengan koleksi 10 poin.
Academy Kwarta meraih 3 kemenangan dan 1 hasil imbang dari 4 laga. Turnamen menganut sistem dua putaran.
Academy Kwarta awalnya sempat kesulitan di awal turnamen. Mereka mendapat perlawanan dari Gapertex. Meski mendominasi jalannya laga mereka mengawali laga dengan skor 0-0.
Selanjutnya di laga berikutnya Yersi dkk bisa memaksimalkan kans. Mereka menumbangkan Isori Asahan 4-0.
Di putaran kedua, Academy Kwarta yang kembali bersua Gapertex berhasil menang 5-0. Selanjutnya Isori Asahan juga dihajar 4-1.
Academy Kwarta meraih 10 poin dan memuncaki klasemen. Disusul Gapertex dengan 2 kemenangan dan satu hasil imbang serta Isori Asahan di peringkat ketiga yang gagal meraih kemenangan di turnamen.
Ketua Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan (STOK) Bina Guna Medan, dr Liliana Puspa Sari turut mengapresiasi digelarnya turnamen segitiga antar tiga tim sepakbola putri yakni PS Kwarta, Gapartex FC dan Isori Asahan.
"Harapannya dengan kegiatan ini, sepakbola putri khususnya di Sumatera Utara bisa berlanjut dan menghasilkan bibit-bibit atlet sepakbola putri," ujar ketua umum FOPI Sumut ini.
Sebelum turnamen dimulai ditandai dengan penandatanganan MoU antara Academy Kwarta dengan STOK Bina Guna. Liliana mengatakan, pihaknya
"Academy Kwarta kan SMP sampai SMA. Jadi kita mengingatkan jika untuk kuliah, kita bisa menerima mereka. Beasiswanya tergantung prestasi dia. Selama ini kita memang memfasilitasi atlet, sudah kerja sama dengan KONI Sumut, KONI Medan," kata Liliana.
"Academy Kwarta sudah mendidik dari tingkat SD. Program mereka bagus, jadi kami tertarik bekerja sama," tambahnya.
Sementara itu, direktur PS Kwarta Slamet Riyadi mengatakan turnamen seperti ini harus intens digelar untuk putri karena memang selama ini sangat minim. Rencananya Academy Kwarta juga menggelar turnamen untuk putri dengan skala yang lebih besar Desember mendatang.
"Proyeksi jangka panjang dari turnamen segitiga yang diikuti tiga tim ini adalah mereka bisa memperkuat tim sepakbola putri Sumut pada PON 2024. Diharapkan mereka bisa semakin semangat berlatih," ujarnya.