Medan, IDN Times - PSMS Medan akan menjajal uji coba perdananya di Stadion Teladan. Ayam Kinantan menjajal Persatuan Sepak Bola Angkatan Darat (PSAD), Selasa (8/9/2020)
Pelatih PSMS Philep Hansen Maramis coba untuk menguji hasil latihannya. Dia juga ingin melihat bagaimana Legimin Raharjo dkk beradaptasi dengan suasana Teladan.
"Kita mau lihat sejauh apa uji coba PSMS perdana ini. Beda latihan dengan uji coba. Pertama kali memakai Teladan pertama kali uji coba," kata Philep, Senin (7/9/2020).
Salah satu yang ingin dilihat Philep, adalah sejauh mana kerja sama timnya. Nantinya menjadi bahan evaluasi untuk laga berikutnya. Apalagi ada beberapa amunisi baru yang direkrut PSMS dalam sebulan terakhir.Sejauh apa mereka bisa nyetel dengan skuat yang ada.
Ada Ferdinand Sinaga, Jadug Arya, David Aryanto, dan Hanis Sagara. Sayangnya Paulo Sitanggang belum diketahui bisa turun atau tidak karena cedera.
"Ingin lihat kerja sama tim. Itu iya juga berdasarkan uji coba itu. Kan bukan sekali uji coba. Siapa yang siap untuk bermain. Makanya dari awal saya siap," kata eks pelatih PSPS itu.
Selain itu Philep akan mulai menguji kerangka tim yang disiapkannya. "Kita kan baru kali ini uji coba. Kita akan evaluasi siapa yang paling siap untuk line up utama. Kita lihat besok lagi, kan masih ada lagi," bebernya.
Hanya saja dalam latihan pekan terakhir, PSMS dilandai badai cedera. Sejumlah pemain terparkir seperti Paulo Sitanggang, M Rifqi, Agung Prasetyo dan Abdul Rohim. Bahkan Philep sampai harus menempatkan Ari Hermawan dan Legimin sebagai duet bek tengah.
"Itulah perlunya pemain yang bisa di beberapa posisi. Bisa saja dia berada di posisi itu di pertandingan sebenarnya kalau memang darurat. Tapi janganlah didoakan seperti itu," kata Philep.
Menghadapi Liga 2 yang mentas 17 Oktober mendatang, Philep mengatakan timnya butuh banyak uji coba. Hanya saja PSMS kesulitan mencari lawan di tengah pandemik ini.
"Kita pelatih ingin ada 5-6 kali uji coba. Tapi ini kan payah kita cari uji coba di luar. Tim-tim Liga 2 susah dihubungi untuk main. TIm Liga 1 Persiraja juga kita tidak tahu sejauh mana. Kita melihat uji coba ini barometernya. Bagaimana lawan tim Liga 2, lokal, Liga 1. Oh begini rupanya. Gimana mau lihat uji coba sebenarnya," pungkasnya.