Medan, IDN Times- PSMS Medan sudah mengumumkan 12 nama hingga saat ini yang sudah resmi bergabung untuk menghadapi Liga 2 musim 2023/2024. Salah satunya Cakra Yudha. Ia menjadi amunisi baru di sektor tengah.
Dengan tinggi 185 cm, pemain bernama lengkap Dwi Andika Cakra Yudha berposisi sebagai gelandang bertahan. Berikut perjalanan karier Cakra Yudha dari data di transfermarkt.
Cakra Yudha mengawali kariernya di Jember United pada 2015. Semusim kemudian dia bergabung dengan Perseden Denpasar. Pada Pra PON 2016, pemain kelahiran Lamongan, Jawa Timur ini masuk skuat Jawa Timur. Mirisnya langkah Jawa Timur terhenti di Pra PON.
Dari situ perjalanannya berlanjut ke Persibas dan Persigo.
Tahun 2019, Cakra bergabung dengan Semeru FC. Dari situ dia dipinang PSCS Cilacap. Di klub ini Cakra Yudha mulai masuk skuat pilihan utama di awal kompetisi hingga akhirnya dipinang Sriwijaya FC pada 2020.
Saat memerkuat Sriwijaya di Liga 2 2021, Cakra awalnya hanya turun sebagai pengganti di tiga laga awal. Namun pada laga menghadapi PSMS Medan di kandang, Cakra mulai dipercaya menempati pos utama di sektor gelandang bertahan. Sejak saat itu dia selalu turun sebagai starter.
Cakra kemudian gabung dengan Semen Padang di Liga 2 musim 2022/2023. Dia selalu turun sebagai starter dari 7 laga yang sudah dilakoni Semen Padang. Cakra juga selalu tampil 90 menit.
Hal itulah yang membuat PSMS Medan kemudian meminangnya musim ini. Cakra sendiri tak sabar memberikan kontribusinya untuk PSMS.
"Alhamdulillah bisa bergabung dengan PSMS Medan. Tim ini merupakan kebanggaan masyarakat Sumatera Utara dan punya target yang besar untuk musim ini.
Saya datang kesini juga keinginan dari pelatih dan kebutuhan tim. Jadi kalau bicara soal persaingan di lini tengah, saya menggangap tidak ada persaingan karena kita satu keluarga jadi siapa pun yang siap dan dipercayakan pelatih harus menampilkan yang terbaik untuk tim PSMS Medan," kata Cakra.