Medan, IDN Times- Kiper muda PSMS Medan Aditya Ramadhan harus menunda memimpinya memerkuat timnas U-20 di ajang Piala ASEAN U-19 Boy Championship 2024 atau dikenal dengan AFF U-19. Nama Aditya tak masuk daftar 23 nama pemain yang dirilis untuk ajang antar negara Asia Tenggara itu.
Hal itu dibenarkan Pelatih kiper timnas U-20 Sahari Gultom. Disebut Ucok, sapaan akrabnya, ini persoalan regulasi.
"Lebih ke teknis dan regulasi saja," kata kata Sahari Gultom, Selasa (16/7/2024).
Menurut Ucok, Aditya dikembalikan ke klubnya PSMS Medan. Saat ini dia terlihat sudah berlatih bersama tim usai balik dari TC timnas.
"Ya kita kembalikan dulu ke klub, nanti ada turnamen bisa saja kita panggil lagi untuk bersaing lagi," kata Ucok.
Mantan kiper timnas ini mengatakan, tidak berarti kans Aditya tertutup untuk membela timnas di ajang berikutnya. Dia berharap Aditya juga semakin berkembang.
"Di kembalikan ke klub biar berlatih lagi, nanti suatu saat kita panggil pasti sudah berkembang, karakternya seperti itu," ungkapnya.
Aditya sebelumnya sempat memerkuat timnas di Toulon Cup, Prancis. Ucok berharap Aditya terus mematangkan diri di klub sehingga kesempatan membela timnas datang lagi.
"Terus berlatih lagi, kesempatan besar di klub, nanti ada panggilan lagi supaya lebih siap lagi secara kemampuan teknis, taktikal, fisikal dan mental," ujarnya.
Aditya diketahui sudah memerkuat PSMS selama dua musim terakhir. Alumni PPLP Sumut ini merupakan kiper keempat PSMS di Liga 2 musim 2023/2024.
Namun sayangnya pemain kelahiran 20 Oktober 2005 itu belum turun semenitpun.
Musim ini, PSMS mendatangkan Fakhrurrazi Quba dan memertahankan Abdul Rohim. Aditya yang sepertinya dipertahankan manajemen pun harus bersaing dua kiper berpengalaman itu.