Hadapi Perserang, PSMS Medan Tak Ingin Kalah Lagi di Kandang Sendiri

05 Jul 2019, 19:26 WIB

IDN Times/Hasudungan

Medan, IDN Times - PSMS Medan bersua Perserang Banten pada pekan ke-4 Liga 2 Indonesia di Stadion Teladan, Sabtu (6/7) pukul 16.00 WIB.

Tiga poin harus diraih tuan rumah bila tak ingin menahan malu kedua kalinya di depan publik sendiri.

Seperti diketahui, PSMS baru kalah 0-1 dari Cilegon United, Selasa (2/7) lalu. Hal yang sama dialami Perserang yang baru saja kalah dari tuan rumah Persiraja dengan skor 2-1.

Gurning mengaku telah meracik strategi berbeda dari tiga laga sebelumnya. Menurut Gurning, supporting lini kedua sangat membantu lini depan dalam membobol gawang lawan.

"Wajib bangkit dan harus bisa manfaatkan main di kandang. Perserang cukup bagus pelatihnya Jaya Hartono. Saya sudah siapkan racikan untuk laga besok," kata Gurning.

Saat ini PSMS Medan masih berada di peringkat kelima liga 2 Indonesia wilayah Barat, dengan mengumpulkan 6 poin dari tiga laga yang dijalani. Sementara Perserang menduduki peringkat 7 klasemen dengan 3 poin hasil tiga laga.

1. Lakukan rotasi di lini bawah

IDN Times/Hasudungan

Syaiful Ramadhan masih harus menjalani sanksi larangan bermainnya. Parahnya, dua pemain lainnya masih diragukan tampil, yakni Rendi Syahputra dan Dimas Sumantri. Dua pemain tersebut sejatinya terus menjadi starter di tiga laga sebelumnya. Lantas siapa penggantinya?

Gurning pun sudah menyiapkan opsi lain sebagai pengganti kedua pemain. Akan ada rotasi pemain yang bakal diturunkan kontra Perserang ini.

“Rendi demam makanya gak ikut latihan. Dimas juga gak ikut latihan. Makanya tadi, Wira main ke kanan. Hasilnya cukup bagus, bahkan lebih ngotot. Tadi juga saya coba Yudha Rizki main di kiri gantikan Syaiful yang sebelumnya diisi Egas,” ucap Gurning.

2. Akan duetkan Ilham Fathoni dan juga Natanael Siringo-ringo di lini serang

IDN Times/Hasudungan

Selain perubahan di lini bawah, Gurning juga kemungkinan akan mengubah susunan pemain di depan. Aldino yang belum mencetak gol di tiga laga, mungkin akan turun dari bench.

Gurning justru mencoba Ilham Fathoni dan juga Natanael Siringo-ringo. "Tadi saya coba apakah bisa si Ilham dengan Natanael, ternyata cukup bagus. Makanya, bingung juga ini. Aldino performanya cukup menurun," terangnya.

Begitu juga Diallo. Pemain naturalisasi tersebut tampaknya masih belum menjadi pilihan utama. Dua laga sebelumnya, dia hanya turun sebagai pengganti.

3. Jaya Hartono ingin lukai mantan

Jaya Hartono berminat melatih PSMS (IDN Times/Hasudungan)

Pelatih Perserang, Jaya Hartono mengaku sudah akrab dengan Medan yang merupakan kota kelahirannya. Dia juga pernah berseragam PSMS, terakhir tahun 1983 pada Marah Halim Cup.

Meski demikian, demi profesionalitas Jaya tetap ingin mencuri poin dari mantan klub yang pernah dia bela tersebut.

"Harapan pertandingan bisa enak ditonton, kedua tim menampilkan permainan terbaiknya. Target cukup curi poin. Dalam artian curi poin, bisa jadi tiga poin," ucap dia.

Jaya cuma mengantisipasi fanatisme kedaerahaan yang kental di tubuh tim PSMS terutama suporternya.

"Kami antisipasi untuk meredam hal itu. Main rap-rap tidak jadi masalah, terpenting tetap sportif," pungkasnya.