TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sore Ini Hadapi Persikab, PSDS Tak Mau Dipecundangi Lagi di Kandang

PSDS belum pernah menang lagi sejak putaran 1

Duel Semen Padang kontra PSDS di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Sabtu (4/11/2023) (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times- PSDS Deli Serdang mengusung misi bangkit kala harus meladeni Persikab Bandung di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Kamis (11/1/2024) pada laga kedua playoff degradasi Liga 2 musim 2023/2024. Kekalahan 3-7 dari Nusantara United coba dilupakan.

PSDS ingin kembali merasakan kemenangan di kandangnya. Apalagi ini sangat menentukan langkah selanjutnya Traktor Kuning.

Hal itu dikatakan Pelatih PSDS Zefrizal. Anak asuhnya disebutnya sudah siap tempur.

"Setidaknya berhadapan dengan Persikab secara keseluruhan tim sudah siap bertarung. Kita lihat saja," kata Zefrizal.

1. Belum lihat video pertandingan Persikab

Pelatih PSDS Zefrizal (IDN Times/ IG psds.deliserdang.official)

Zefrizal mengakui belum pernah melihat video pertandingan Persikab. Namun dia tahu karakter sang pelatih I Putu Gede.

"Saya sampai hari ini belum pernah melihat video pertandingan Persikab, tapi saya kenal sedikit banyaknya coach Putu. Dia pernah melatih PSMS. Mudah-mudahan saya bisa memberikan sesuatu kepada anak didik," kata Zefrizal.

Selain itu Zefrizal juga berharap cuaca cerah sehingga para pemain bisa menunjukkan performa maksimal. Selain itu agar terhindar dari cedera.

"Saya berharap lapangan cerah biar pertandingan enak ditonton. Kalau hujan risikonya kan besar, cedera pemain akan dekat. Tapi semuanya kuasa Allah. Mudah-mudahan pas pertandingan terang. Pemain gak ada masalah. Seluruh pemain PSMS siap untuk bertarung," beber Zefrizal.

Baca Juga: Krisis Finansial, PSDS Tetap Berangkat ke Markas Nusantara United

2. Zefrizal minta pemainnya move on

Pelatih PSDS Deli Serdang, Zefrizal (tengah) dan pemain, Dikky Yudistia (kiri). (IDN Times/Mhd Saifullah)

PSDS diketahui akrab dengan kekalahan. Bahkan sejak dibesut Zefrizal mereka hanya meraih 1 hasil imbang dan 7 kekalahan.

"Saya katakan sama anak-anak lupakan pertandingan kemairn. Kita kalah di Boyolali. 5 pertandingan ke depan kita siap bertarung habis-habisan. Karena menentukan kita akan main di Liga 2 atau kembali ke Liga 3. Mudah-mudahan kita bisa meraih poin maksimal," kata Zefrizal.

Meski kalah telak dari Nusantara United, PSDS memberi perlawanan kepada tuan rumah. Mereka sempat menyamakan skor menjadi 1-1 dan berupaya mengejar saat skor 3-4. Namun 10 menit terakhir mereka lengah sehingga lawan bisa membobol gawang lagi tiga kali.

Sementara kapten PSDS Dikky Yudistia mengatakan sisa pertandingan ke depan adalah final. Dia berjanji bersama teman-temannya untuk main maksimal.

"Pertandingan bisa diibaratkan final. Jadi kami habis-habisanlah," kata Dikky yang beroperasi di lini belakang.

 

Berita Terkini Lainnya