Pertandingkan 25 Cabor, 3.625 Atlet Bertarung di Porkot Medan XV
- Porkot Medan XV akan digelar pada 11–17 Oktober 2025 dengan 25 cabang olahraga dan 3.625 atlet dari 21 kecamatan.
- Event ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Medan dan menawarkan hadiah spektakuler berupa empat unit sepeda motor.
- Porkot bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga tahap penyaringan atlet binaan KONI Medan untuk menuju prestasi yang lebih tinggi.
Medan, IDN Times- Kota Medan bersiap menyambut pesta olahraga terbesar tahunan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Medan 2025. Untuk edisi ke-15 ini digelar pada 11–17 Oktober 2025. Event bergengsi ini akan dibuka langsung oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, di Lapangan Merdeka, Sabtu (11/10/2025) sore.
Ketua Umum KONI Kota Medan, Aswindy Fachrizal memastikan seluruh persiapan berjalan lancar dan siap 100 persen.“Persiapan tinggal sedikit lagi. Kami sudah siap 95 persen untuk pembukaan besok. Semua panitia dan peserta sudah bersiap. Insyaallah dibuka langsung oleh Bapak Wali Kota,” ujarnya di Lapangan Merdeka, Jumat (10/10/2025).
1. Porkot Medan akan mempertandingkan 25 cabang olahraga
Tahun ini, Porkot Medan akan mempertandingkan 25 cabang olahraga (cabor) dengan total 3.625 atlet dari 21 kecamatan, meningkat signifikan dibanding tahun lalu baik dari sisi jumlah peserta maupun cabang yang dilombakan. Selain itu ditambah cabor baru.
“Dari tahun ke tahun Porkot terus berkembang. Tahun ini kita tambah dua cabor baru, yakni angkat berat dan bola tangan,” jelas Aswindy.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Pemerintah Kota Medan yang berperan besar dalam menyukseskan pelaksanaan Porkot.
“Pemko Medan sangat suport, luar biasa dukungannya. Kami juga berkolaborasi dengan sejumlah OPD sesuai arahan Bapak Wali Kota agar Porkot ini berjalan sukses,” ujarnya.
3. Pembukaan 4 unit sepeda motor
Pembukaan Porkot XV dijanjikan akan berlangsung meriah dan penuh warna. Selain parade kontingen dari 21 kecamatan, masyarakat akan disuguhi pertunjukan drum band, barongsai, dan tarian modern seperti hip hop.
“Konsepnya dibuat meriah tapi tetap berkarakter Medan. Kami ingin masyarakat juga merasakan semangat olahraga ini,” tambah Aswindy.
Menariknya, Porkot Medan 2025 juga menawarkan hadiah spektakuler: empat unit sepeda motor, termasuk motor listrik senilai Rp28 juta. Dua di antaranya disiapkan untuk juara umum pertama dan kedua, sementara dua lainnya akan diberikan melalui lucky draw bagi peserta dan penonton.
“Ini bentuk dukungan sponsor untuk menambah semangat sekaligus memeriahkan Porkot tahun ini,” ujarnya.
3. Porkot adalah tahap penyaringan atlet binaan KONI Medan
Lebih dari sekadar ajang kompetisi, Aswindy menegaskan Porkot menjadi wadah pembinaan atlet lokal menuju prestasi yang lebih tinggi.
“Harapan kami, atlet peraih emas bisa mewakili cabangnya di Porprov Sumut 2026. Porkot adalah tahap penyaringan atlet binaan KONI Medan,” tegasnya.
Sebagai penyelenggaraan pertama sejak dirinya menjabat Ketua KONI Medan, Aswindy mengaku bersyukur semua berjalan baik.
“Tidak ada tantangan berarti karena saya juga berpengalaman di PBSI Medan dan sering adakan event. Jadi tinggal melanjutkan semangat olahraga Medan yang sudah kuat,” pungkasnya.
Adapun 25 cabang olahraga yang dipertandingkan meliputi Akuatik, Angkat Berat, Arung Jeram, Atletik, Baseball/Softball, Bola Tangan, Bola Basket, Bola Voli, Catur, Drum Band, Gateball, Gulat, Judo, Kabaddi, Karate, Kempo, Panahan, Petanque, Sepatu Roda, Taekwondo, Tenis Lapangan, Terung Derajat, Tenis Meja, Tinju, dan Wushu. Tahun lalu Kecamatan Medan Deli menjadi juara umum dengan 26 medali emas, 23 perak dan 19 perunggu.
