IIC 2023: Kejutan Agatha dan Tasya Berlanjut, Fatasya/Larissa Melaju

Sukses menembus babak 8 besar IIC 2023

Medan, IDN Times- Kejuaraan bulu tangkis Indonesia International Challenge 2023 di GOR PBSI Sumut menyajikan persaingan ketat memasuki hari ketiga, Kamis (31/8/2023). Sejumlah atlet muda pelatnas sukses unjuk gigi dan belum terbendung langkahnya hingga lolos ke babak 8 besar. 

Meski bukan berstatus unggulan, Tasya Farahnailah dan Kyla Legiana Agatha belum terbendung lawan-lawannya. Terutama Kyla Agatha memulai turnamen dari babak kualifikasi, justru sukses melangkah jauh ke babak 8 besar. Agatha yang sehari sebelumnya menyingkirkan seniornya tunggal utama pelatnas Komang Ayu Cahya Dewi kembali tampil apik di babak 16 besar.

Pebulu tangkis ranking 246 BWF itu kembali mengalahkan pebulu tangkis yang rankingnya lebih tinggi yakni Mansi Singh dari India (96 BWF). Agatha yang memulai langkah dari babak kualifikasi ini menuntaskan dua set 21-18, 21-18 dengan durasi 43 menit. 

1. Agatha tak menyangka melangkah jauh di turnamen

IIC 2023: Kejutan Agatha dan Tasya Berlanjut, Fatasya/Larissa MelajuTunggal putri pelatnas Kyla Agatha melaju ke perempat final Indonesia International Challenge 2023 di GOR PBSI Sumut (Dok.Istimewa)

Usai laga Agatha bersyukur bisa melewati ujian di babak 16 besar. Dia mengakui lawan cukup menyulitkan.

"Dari lawan sendiri kelebihannya belakang variasinya lumayan banyak jadi agak menyulitkan. Dari sisi tenaga masih bisa menang dan nyodok-nyodok duluan, jadi ngambil poinnya dari situ," kata Agatha.

Menurutnya sekarang dia fokus melangkah satu demi satu demi mencapai target.  Meski berstatus pelatnas pratama, Agatha justru mampu melaju jauh. "Target pribadi penginnya semi final. Sekarang satu step satu step dulu.Saya dari kualifikasi. Lumayan gak menyangka. Bagan langsung ketemu senior sendiri dan unggulan satu. Syukur saya bisa melewati," kata Agatha.

Agatha mengatakan selanjutnya akan berhadapan dengan wakil Indonesia, Gabriela Meillani Moningka (eks Pelatnas Cipayung). Mereka berduel untuk memerebutkan satu tiket empat besar. "Main bareng enggak karena dia gak di pelatnas lagi. Pernah ketemu di U-21. Skornya 0-1 saya kalah," kata Agatha.

Sedangkan Gabriela (133 BWF) berhasil melaju ke babak 8 besar usai mengalahkan sesama non unggulan asal Hong Kong, Saloni Samirbhal Mehta (177 BWF), lewat pertarungan tiga gim, 21-15, 13-21, 21-11.

Baca Juga: Kejutan IIC 2023, Unggulan Pertama Komang Ayu Tumbang dari Juniornya

2. Tasya hadapi wakil Hongkong di babak 8 besar

IIC 2023: Kejutan Agatha dan Tasya Berlanjut, Fatasya/Larissa MelajuTasya Farahnailah saat berlaga di Xpora Indonesia International Challenge 2023 di GOR PBSI Sumut, Selasa (30/8/2023) (Dok.Istimewa)

Sementara Tasya Farahnailah juga sukses tampil apik di babak 16 besar. Dia menyingkirkan rekannya di pelatnas Mutiara Ayu Puspitasari (113 BWF) dua set langsung 21-13, 21-7. Tasya hanya butuh 31 menit untuk lolos. 

Tasya yang rankingnya lebih rendah kini unggul head to head menjadi 2-1 atas sang juara Kejuaraan Asia Junior 2023 itu sekaligus berhak melangkah ke perempatfinal.

"Pertama Alhamdulillah, karena bisa fokus setiap relinya sama berani main nekat aja. Ya mungkin dia (Mutiara Ayu) ada sedikit kendala sama kakinya. Mungkin karena itu dia agak terganggu," beber Tasya.

Tasya akan diadang wakil Hong Kong, Lo Shin Yan Happy (171 BWF), demi memperebutkan satu tiket ke babak semi final.

"Sebelumnya sudah pernah ketemu sekali sama dia (wakil Hong Kong) tapi itu sudah lama empat tahun lalu (Junior Grand Prix 2019 U17). Saat itu saya yang menang," ungkap Tasya.

3. Unggulan ketiga ganda putri Indonesia lewati ujian perdana

IIC 2023: Kejutan Agatha dan Tasya Berlanjut, Fatasya/Larissa MelajuGanda putri Indonesia Fatasya/Larissa melaju ke babak perempat final Indonesia International Challenge 2023 di GOR PBSI Sumut (Dok.Istimewa)

Sementara itu ganda putri unggulan ketiga Ridya Aulia Fatasya/Kelly Larissa sukses melewati ujian perdananya di babak 16 besar. Mereka menumbangkan sesama wakil Indonesia Arlya Nabila Thesa Munggaran/Agnia Sri Rahayu.

Fatasya/Larissa menang lewat pertarungan rubber set 21-12, 13-21 dan 21-19.  "Di gim pertama kami bisa menemukan permainan kita jadi bisa menang. Tapi di gim kedua kita tertekan dan gak bisa keluar dari tekanan. Di gim ketiga kita sudah sama-sama tahu permainan satu sama lain, jadi kunci kemenangan tadi karena tetap yakin, sabar dan tenang," kata Larissa.

"Untuk target pastinya pingin juara. Semua lawan setara. Tapi ya paling sesama kita (atlet Pratama Pelatnas) yakni Jesita Putri Miantoro/Febi Setia Ningrum yang jadi unggulan kedua (di ajang ini)," kata Larissa.

Baca Juga: 9 Atlet Pelatnas Melaju Mulus di Awal IIC 2023, 5 Tumbang

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya