Medan, IDN Times - Jeda putaran pertama Liga 2 2019 dimanfaatkan PSMS untuk kembali merekrut pemain. Pasca mendepak 9 pemain, PSMS kini telah kedatangan 6 pemain baru. Mereka adalah Rangga dan Yoga Tri yang berposisi striker. Kemudian ada Bruno Casimir, Tri Handoko, Muhammad Renggur dan Febri.
Bagaimana kesan Gurning terhadap para pemain baru ini? Berikut ulasannya!
Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning terus memantau perkembangan keenam pemain barunya. Namun masalah penekenan kontrak, Gurning belum bisa memastikan.
“Sejauh ini sudah deal harga, kalau teken kontrak urusan manajemen. Performa mereka cukup menjanjikan, terutama striker Tri Handoko. Si Bruno juga punya semangat. Kita rekomendasi suapaya dikontrak, tapi kalau yang lainnya belum," ucap Pelatih PSMS, Abdul Rahman Gurning, Senin (19/8).
Gurning mengakui saat ini, posisi kiper sangat riskan pasca ditinggal Guntur Pranata dan Bayu Anggara. Praktis PSMS kini hanya punya M Nasirin. Sayangnya, Nasirin harus menjalani sanksi 1 laga yang membuat dia tak bisa main di pekan ke-12 atau pembuka putaran kedua Liga 2 2019.
Sebagai gantinya, Rangga dan Yoga Tri berlomba untuk menunjukkan kemampuannya. Hanya saja, Gurning belum bisa memberi penilaian terlalu banyak.
"Kalau kiper itu urusan Sugiar (pelatih kiper. Satu menjanjikan dari segi postur, itu si Yogi Tri lebih bagus. Nanti akan dilihat lagi. Salah satunya memang harus segera dikontrak karena kita minim kiper setelah Nasirin disanksi satu laga," tambah Gurning.
Bruno Casimir mengaku senang bisa bergabung dengan PSMS. Apalagi di PSMS , Bruno kembali bertemu dengan Abdul Rahman Gurning yang juga pernah menjadi pelatihnya saat berkostum Arema IPL.
"Saya senang bisa bekerja sama kembali dengan coach Gurning. Saya yakin akan mudah beradaptasi di sini karena sudah paham keinginan pelatih," ucap eks Sriwijaya FC ini di Medan, Senin (19/8).
Bek berusia 32 tahun ini mengakui kalau tim PSMS saat ini banyak dihuni pemain-pemain muda. Dia berharap pengalaman yang dimilikinya mampu memberi kontribusi positif bagi tim. Dia pun menargetkan untuk bisa membawa PSMS Medan minimal lolos hingga ke babak empat besar.
Penyerang Tri Handoko akhirnya mengaku legah bisa kembali bergabung dengan PSMS. Eks penyerang Persis Solo dan Perserang ini pun antusias bisa member kontribusi yang baik dalam tim.
"PSMS tim besar, saya senang bisa di sini. Tim ini punya semangat juang bagus. Saya ingin memberikan yang terbaik di PSMS," ucap pemain kelahiran Solo, 1 Juli 1988 ini.
Sebelumnya, Tri Handoko sempat bergabung dengan PSMS di awal musim. Namun tidak ada kejelasan setelah tiga pekan di Medan, Tri meninggalkan Medan. Selanjutnya dia memperkuat Perserang untuk Liga 2.