TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kebiasaan Sederhana yang Dapat Mengurangi Efek Gas Rumah Kaca

#AGP Gunakan transportasi dan produk ramah lingkungan

ilustrasi gas rumah kaca (unsplash.com/Vlad Tchompalov)

Pemanasan global telah menjadi perhatian serius bagi dunia saat ini. Menjaga lingkungan menjadi tanggung jawab bersama kita semua. Dalam artikel ini, kami akan memperkenalkan lima kebiasaan sederhana yang dapat dilakukan setiap orang untuk membantu mengurangi efek gas rumah kaca.

Meskipun tampak kecil, langkah-langkah ini memiliki potensi besar untuk meredakan dampak pemanasan global. Mari bersama-sama memberikan kontribusi nyata dalam melindungi bumi kita. Yuk simak!

1. Menjaga listrik hemat energi

ilustrasi hemat listrik (unsplash.com/Daniele Franchi)

Mengurangi konsumsi listrik dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam mengurangi emisi gas rumah kaca. Gunakan lampu LED yang hemat energi, matikan peralatan elektronik saat tidak digunakan, dan pertimbangkan untuk menggunakan panel surya untuk menghasilkan listrik sendiri di rumah.

Melakukan hal-hal sederhana ini tidak hanya mengurangi tagihan listrik, tetapi juga membantu mengurangi jejak karbon kita di planet ini. Studi dalam The International Journal of Sustainable Energy, menunjukkan bahwa penggunaan lampu LED yang hemat energi dapat mengurangi konsumsi listrik hingga 75% dibandingkan dengan lampu konvensional.

2. Menggunakan transportasi yang ramah lingkungan

ilustrasi bersepeda (unsplash.com/Viktor Bystrov)

Memilih transportasi publik, bersepeda, atau berjalan kaki adalah kebiasaan sederhana yang berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca. Mengurangi penggunaan mobil pribadi atau memilih kendaraan listrik adalah langkah yang dapat dilakukan untuk menekan emisi gas buang dari kendaraan bermotor.

Menurut laporan dari Environmental Research Letters, beralih ke transportasi yang lebih ramah lingkungan, seperti bersepeda atau menggunakan transportasi publik, dapat mengurangi emisi gas rumah kaca secara signifikan.

Baca Juga: Mempersiapkan Hidrogen Hijau, Energi untuk Masa Depan Berkelanjutan

3. Pengurangan penggunaan plastik sekali pakai

ilustrasi plastik (unsplash.com/Marc Newberry)

Penggunaan plastik sekali pakai merupakan salah satu penyumbang besar terhadap pencemaran lingkungan. Mengurangi penggunaan kantong plastik, botol air minum sekali pakai, serta peralatan makanan sekali pakai, dapat membantu mengurangi limbah plastik yang sulit terurai dan mengurangi jejak karbon kita.

Menurut studi dari Marine Pollution Bulletin, pengurangan penggunaan plastik sekali pakai dapat mengurangi emisi gas rumah kaca serta membantu melindungi lingkungan laut dari kerusakan lebih lanjut.

4. Pemilihan produk yang ramah lingkungan

ilustrasi produk ramah lingkungan (unsplash.com/Svitlana)

Mencari produk-produk yang berkelanjutan dan ramah lingkungan saat berbelanja dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengurangan emisi gas rumah kaca. Menggunakan produk-produk yang terbuat dari bahan daur ulang atau dengan label ramah lingkungan membantu dalam mendukung produksi yang lebih berkelanjutan.

Menurut laporan dari Sustainability, memilih produk yang ramah lingkungan tidak hanya mengurangi dampak terhadap lingkungan, tetapi juga dapat merangsang produsen untuk memproduksi barang-barang yang lebih berkelanjutan.

Verified Writer

Ignatius Drajat Krisna Jati

Terus semangat!!!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya