Kebakaran Kebun Sawit di Madina, Satu PNS Tewas Terbakar

Korban terjebak saat memadamkan api di kebunnya

Mandailing Natal, IDN Times – Kebakaran kebun sawit terjadi di Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Jumat  (5/2/2021). Dalam kebakaran itu seorang pemilik kebun menjadi korban.

Korban sempat hilang di dalam perkebunan. Hingga akhirnya ditemukan pada Sabtu (6/2/2021).

1. Korban hilang saat memadamkan api di kebunnya

Kebakaran Kebun Sawit di Madina, Satu PNS Tewas TerbakarLahan sawit yang terbakar di Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Jumat (5/2/2021). (Istimewa)

Korban yang meninggal dunia adalah Rahman, pemilik kebun yang terbakar. Dia hilang di perkebunan saat memadamkan api. Rahman merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di Kabupaten Madina.

“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh warga tadi pagi,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina, M Yasir Nasution, Sabtu (6/2). 

Baca Juga: Kantor PLN Kuala Langkat Dilempar Molotov, Polisi Buru Pelaku

2. Api berhasil dipadamkan pada tengah malam

Kebakaran Kebun Sawit di Madina, Satu PNS Tewas TerbakarProses evakuasi jenazah ASN yang terjebak di dalam kebakaran lahan sawit di Kabupaten Mandailing Natal, Sabtu (6/2/2021). (Istimewa)

Kebakaran dilaporkan terjadi pukul 17.00 WIB. Warga berupaya memadamkan api dengan peralatan sederhana.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 24.00 WIB, setelah mobil pemadam kebakaran ke lokasi yang jaraknya sekitar 6 hingga 8 jam dari Kota Panyabungan. Ekskavator juga diterjunkan untuk membuat parit agar api tidak merambat ke lahan lainnya.

Lahan yang terbakar tidak terlalu luas. Lebih dari satu hektare.

“Sebetulnya, itu lahan masyarakat, kebun sawitnya itu,  kebakarannya tidak begitu luas. kemudian api berhasil kita padamkan,” ucapnya.

3. Korban diduga terjatuh saat memadamkan api

Kebakaran Kebun Sawit di Madina, Satu PNS Tewas TerbakarIlustrasi jenazah. IDN Times/Mardya Shakti

Setelah api padam, korban dilaporkan hilang. Warga kemudian melakukan pencarian. Namun tidak ditemukan.

“Dugaan kita dia terjatuh, itu kan lahan gambut. Apinya tidak nampak,” ucap Yasir.

Rahman baru ditemukan pada Sabtu (6/2/2021) pagi. Warga kemudian langsung mengevakuasi jenazah ke rumah duka.

“Korban juga warga Singkuang,” jelas Yasir.

Penyebab kebakaran ini belum diketahui pasti. Aparat terkait masih melakukan penyelidikan.

Baca Juga: Gagal Eksis, 13 Foto Panorama Ini Malah Bak Penampakan Korban Mutilasi

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya