Biaya Operasi Pemisahan Adam dan Malik Ditanggung Pihak RS  

Kondisi dirawat intensif sebelum operasi 23 Juli mendatang

Medan, IDN Times - Bayi kembar Siam Adam dan Malik dijadwalkan menjalani operasi pemisahan 23 Juli mendatang. Keduanya kini terus mendapat perawatan intensif di RSUP Adam Malik Medan.

Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara juga sudah menjenguk mereka beberapa waktu lalu. Mereka mendoakan agar proses operasi berlangsung lancar.

1. Biaya operasi ditanggung pihak RS

Biaya Operasi Pemisahan Adam dan Malik Ditanggung Pihak RS  HO/YT Haryono for IDN Times

Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik,  akan menanggung seluruh biaya operasi. Biaya operasi diperkirakan mencapai Rp600 sampai Rp 700 juta.

Sebagian besar dari jumlah itu ditanggung pihak RSUP H Adam Malik Medan.

Baca Juga: Tim Dokter Optimistis Bisa Pisahkan Kembar Siam Adam-Malik

2. Pembiayaan juga dibantu dari BPJS pasien

Biaya Operasi Pemisahan Adam dan Malik Ditanggung Pihak RS  HO/YT Haryono for IDN Times

Direktur Medik dan Keperawatan RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri mengatakan, perkiraan biaya didasarkan pada operasi pemisahan sebelumnya. Waktu itu, RSUP H Adam Malik melakukan operasi pemisahan bayi Sahira dan Fahira.

“Kalau bayi kembar yang dulu kita tangani biayanya sekitar Rp 600 juta sampai Rp 700 juta, sekarang pun saya kira angkanya seperti itu,” ungkapnya, Senin (15/7).

Pihaknya memastikan biaya tidak akan ditagih ke pasien. “(Kita) tidak mengambil uang dari pasien. Semua akan ditanggung rumah sakit. Sebagian mungkin seperdelapan bisa diklaim ke BPJS, sisanya rumah sakit ... ini sumbangsih kami,” jelas Zainal.

3. Dokter anak hingga bedah plastik diturunkan untuk operasi pemisahan

Biaya Operasi Pemisahan Adam dan Malik Ditanggung Pihak RS  freepik/freepik

Sebelum operasi, kondisi Adam dan Malik terus membaik. Mereka diinapkan dinruang Perinatologi.

Tim dokter telah siap untuk melaksanakan operasi pemisahan Adam-Malik. Sekretaris tim dokter penanganan bayi kembar itu, dr Rizky Adriansyah memperkirakan operasi akan memakan antara 4 sampai 5 jam.

Dokter yang diturunkan dalam tim ini adalah dokter anak, dokter ICU anak, dokter bedah anak, dokter bedah plastik, dokter digestif, dokter anastesi anak, dokter radiologi, dokter patologi klinik dan dokter-dokter penunjang lainnya.

“Kalau saat pemisahan bayi kembar sebelumnya ada sekitar 50-an dokter. Namun untuk pemisahan bayi Adam dan Malik ini tidak sampai 50-an dokter,” pungkasnya.

Baca Juga: Kepala BPKD Jadi Tersangka, Wali Kota: Kita Kasih Semangat Dulu Lah

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya