Bupati Simalungun Lantik 51 Pangulu, Ratusan Warga Malah Unjuk Rasa 

Terkait adanya dugaan kecurangan

Simalungun, IDN Times - Bupati Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun, JR Saragih melantik sebanyak 51 orang Pangulu atau Kepala Desa. Sementara kepala desa dari 10 daerah lain harus menunggu jadwal karena masa jabatan pangulu sebelumnya belum selesai.

Pelantikan yang dilaksanakan di Auditorium Hotel Simalungun City, Pamatangraya, Kamis (15/8), ini merupakan hasil pemilihan yang telah digelar 12 Juni 2019 lalu.

1. Unjuk rasa muncul karena dugaan kecurangan

Bupati Simalungun Lantik 51 Pangulu, Ratusan Warga Malah Unjuk Rasa Dok.IDN Times/istimewa

Pelantikan ini sendiri diwarnai unjuk rasa. Ratusan warga Nagori Tigabolon meminta pelantikan ditunda karena diduga proses penghitungan suara dan penetapan perolehan suara hasil kecurangan lewat campur tangan panitia. Walau ada protes, hal itu tidak dihiraukan bupati Simalungun dan pelantikan tetap berjalan.

Kekecewaan juga dirasakan sejumlah anggota DPRD Simalungun karena JR Saragih tidak menggubris surat rekomendasi DPRD yang isinya meminta Pemkab Simalungun menunda pelantikan pangulu khusus untuk Nagori Tigabolon. Menurut anggota DPRD Simalungun, Dadang Pramono dan Benhard Damanik, sikap yang dilakukan bupati bentuknya tidak menghargai lembaga DPRD.

Baca Juga: Pemilihan Pangulu Dinilai Curang, Warga Minta Bupati Batalkan Hasilnya

2. Ini pesan JR Saragih kepada pangulu yang dilantiknya

Bupati Simalungun Lantik 51 Pangulu, Ratusan Warga Malah Unjuk Rasa Dok.IDN Times/istimewa

Sebelumnya, Bupati Simalungun Dr. JR Saragih SH. MM melantik 51 Pangulu terpilih Kabupaten Simalungun tahun periode 2019-2025. Dalam pidatonya, Bupati Simalungun menyampaikan bahwa Pangulu adalah ujung tombak dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, oleh karenanya Pangulu dituntut untuk memiliki pengetahuan yang lebih sehingga mampu mengakomodasi kepentingan masyarakat.

Tugas yang diemban Pangulu cukup berat, mestinya harus dibantu oleh segenap komponen masyarakat untuk bersama-sama menyelenggarakan otonomi desa dalam mencapai kesejahteraan masyarakat. Bupati mengucapkan selamat bertugas kepada para Pangulu terpilih periode 2019-2025, berpesan agar bekerja dan melaksanakan tugas wewenang sebagai Pangulu dengan sebaik-baiknya karena masyarakat telah menunggu kerja dan hasil karya nyata.

3. Kepala DPMPN sarankan pihak yang dirugikan menempuh jalur hukum

Bupati Simalungun Lantik 51 Pangulu, Ratusan Warga Malah Unjuk Rasa Dok.IDN Times/istimewa

Dalam pelantikan ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori (DPMPN) Simalungun Sarimuda Purba mengambil sumpah dan janji para pangulu dan itu disaksikan rohaniawan. “Sebanyak 10 Pangulu lainnya akan dilantik menyusul hingga masa jabatan pangulu sebelumnya berakhir hingga awal Desember mendatang,” kata Sarimuda Purba dalam sambutannya.

Sedangkan menanggapi aksi unjuk rasa, Sarimuda Purba bersekukuh bahwa proses pemilihan, penghitungan suara hingga kepada pelantikan Pangulu Tigabolon, Marisno Saragih sudah sesuai mekanisme. Untuk pihak yang merasa rugikan dia menyarankan agar lebih baik menempuh jalur hukum.

Baca Juga: Pemkab Simalungun Gelar Pemilihan Pangulu di 61 Nagori

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya