Warga Binjai Geger, Ditemukan Jenazah Pria di Dalam Parit

Sudah semalaman tidak pulang ke rumah

Binjai, IDN Times - Warga yang berada diseputaran Jalan T Umar, Kelurahan Nangka, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara, geger. Sosok jenazah berjenis kelamin laki-laki ditemukan telungkup dalam parit yang berada tepat di depan Pesantren An Nadwa, Minggu (19/4) sekitar pukul 06.00 WIB.

Penemuan itu sontak membuat masyarakat sekitar datang Namun tak satupun masyarakat berani mengevakuasi dan mendekat. Selain takut jasad merupakan korban pembunuhan, belakangan hari ini masyarakat sedang dilanda ketakutan yang teramat akibat COVID-19.

1. Korban meninggal diduga akibat penyakit Epilepsi

Warga Binjai Geger, Ditemukan Jenazah Pria di Dalam ParitWarga yang digegerkan dengan temuan jenazah dalam parit (IDN Times/ istimewa)

Temuan jasad inipun dilaporkan kepada aparat kepolisian melalui Babhinkamtibmas Aipda Beni Asrin. "Jasad diketahui bernama Eka Permana (39), warga sekitar. Kali pertama diketahui oleh orang tua korban Yusril (63), saat menyapu halaman rumah," kata Kapolres Binjai AKBP Romadhoni melalui Kasubag Humas AKP Siswanto.

Setelah petugas datang, langsung melakukan intrograsi kepada orang tua korban Yusril, yang merupakan pensiunan PNS. Dari hasil interogaasi, korban memiliki penyakit (sawan) ayan (Epilepsi).

"Setelah kita mintai keterangan awal orang tua korban. Lalu kita melakukan evakuasi terhadap jenazah," kata dia.

Baca Juga: Pasar Tavip Binjai Dilalap Api, 3 Ruko Pedagang Ludes Terbakar

2. Tidak ditemukan luka akibat penganiayaan

Warga Binjai Geger, Ditemukan Jenazah Pria di Dalam ParitPetugas kepolisian dan keluarga korban saat berada dilokasi (IDN Times/ istimewa)

Saat dievakuasi, tidak ditemukan hasil-hasil mencurigakan seperti penganiayaan atau apapun. Dari hasil ini, ada dugaan korban meninggal karena masuk parit akibat penyakit yang dideritanya.

"Tidak ditemukan bekas luka penganiayaan. Jadi kemungkinan besar korban meninggal akibat sakit yang dideritanya," jelas Siswanto.

Memang, jelas Siswanto, dalam intrograsi berdasarkan pengakuan orang tuanya . Korban yang bekerja serabutan semalaman tidak pulang ke rumah.

"Itu hasil keterangan orang tuanya. Sehingga awalnya kita melakukan penyelidikan. Namun nyatanya tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan," terang dia.

3. Keluarga buat surat peryataan agar tidak di visum

Warga Binjai Geger, Ditemukan Jenazah Pria di Dalam ParitSurat pernyataan keluarga korban (IDN Times/ istimewa)

Namun saat akan visum lebih lanjut, orang tua dan keluarga sudah ikhlas serta tidak menginginkan hal itu. Sehingga keluarga membawa jenazah ke rumah duka untuk dilakukan prosesi pemakaman.

"Keluarga tidak ingin anaknya divisum lebih lanjut. Jadi, keluarga sudah ikhlas jika korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya," sebut dia."Jenazah sudah dikebumikan di TPU sekitar," tegas Siswanto.

Baca Juga: Diduga Pungli Pelajar, Kepala Sekolah SMAN 1 Binjai Diperiksa Polisi

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya