Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Medan, Ini 4 Faktanya

Digital salah satu penunjang keberhasilan daya saing global

Medan, IDN Times - Dalam acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital, Kota Medan menjadi salah satu kota yang terpilih dari 10 kota di Indonesia. Acara dilakukan di gedung Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia, Sabtu (31/8).

Hal ini guna menciptakan masa depan ekonomi digital Indonesia yang akan mengubah nasib bangsa dan anak muda sebagai penggeraknya. Selain Medan, Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dilaksanakan di 9 kota lainnya yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Malang, Bali, Makassar dan Pontianak.

Salah satu starup terbesar di Indonesia yakni Gojek memberikan pembahasan yang menarik dalam acara tentang startup sebagai kunci pengembangan ekonomi digital.

1. Dari ide gila dan berhasil dikembangkan

Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Medan, Ini 4 FaktanyaIDN Times/Indah Permata Sari

Perusahaan yang dapat menunjukkan keberhasilannya di bidang industri teknologi dan transportasi dengan aplikasi di smartphone yakni Gojek. Startup ini telah berhasil menjadi startup unicorn yang berdiri sejak tahun 2010 dalam dunia digital.

Menurut Nila Marita Indreswari sebagai Chief Corporate Affairs of Gojek, mengaku bahwa startup ini terlahir dari sebuah ide yang gila dan berhasil dikembangkan hingga saat ini yang diawali dari seorang pendiri Gojek, Nadiem Anwar Makarim yang susah mendapatkan moda transportasi di Indonesia atau terbatas saat di Jakarta, sehingga dirinya memilih kendaraan ojek pangkalan.

Dalam penjelasan Nila, dari pengalaman tersebut Nadiem berpikir untuk melakukan sesuatu gebrakan kepada masyarakat agar dapat memudahkan moda transportasi, hingga akhirnya terwujud sampai saat ini. Hal ini dapat dibuktikan dalam kebutuhan masyarakat menggunakan aplikasi Gojek

"Di startup itu sambil belajar sambil benarin, dan cara berpikirnya bisa dibilang bukan sebagai pegawai tapi sebagai enterpreuner" tuturnya dalam penjelasan talkshow acara tersebut.

Baca Juga: Ribuan Warga Medan Padati Acara 'Gojek Untuk Semua' di Istana Maimun

2. Digital salah satu penunjang keberhasilan daya saing global

Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Medan, Ini 4 FaktanyaIDN Times/Indah Permata Sari

Selain itu, dalam acara tersebut Sekretaris Daerah Kota Medan, Wiriya Alrahman, mengatakan adanya peran pada generasi muda yang inovatif dan kreatif dengan memanfaatkan teknologi digital.

“Industri ekonomi kreatif digital kini menjadi salah satu penunjang dalam keberhasilan program pembangunan pemerintah dan membawa Indonesia dikenal dan mampu bersaing di kancah persaingan global" ungkap Wiriya Alrahman.

Dalam kalangan generasi muda dengan bidang digital tentu dapat meningkatkan skala indeks untuk membangun iklim kewirausahaan menjadi lebih baik di masa depan.

3. Target 1.000 perusahaan baru dengan total valuasi bisnis 10 miliar US Dolar di tahun 2020

Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Medan, Ini 4 FaktanyaIDN Times/Indah Permata Sari

Menurut Koordinator Gerakan Nasional 1000 Startup Digital Medan, Imam Akbar, adanya target dalam kegiatan ini dapat menciptakan 1.000 perusahaan baru dengan total valuasi bisnis senilai 10 miliar US Dolar pada tahun 2020 untuk Kota Medan dan Imam mengklaim jumlah peserta yang mendaftar mencapai 1.100 orang.

“Gerakan Nasional 1000 Startup Digital merupakan langkah awal bagi kita untuk menciptakan masa depan ekonomi digital Indonesia yang akan mengubah nasib bangsa. Gerakan ini ingin menciptakan 1.000 perusahaan rintisan berbasis digital yang akan mentransformasi Indonesia menjadi negara maju dengan anak muda sebagai motor penggeraknya," ungkap Imam.

4. Konsep pematangan berbagai bidang

Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital di Medan, Ini 4 FaktanyaIDN Times/Indah Permata Sari

Selain itu, para peserta yang mengikuti serangkaian kegiatan dalam pematangan konsep yang berfokus pada bidang agrikultur, pendidikan, kesehatan, pariwisata, logistik, fintech dan entertainment.

Salah satu peserta, Ariarfiah Hardian (24) mengakui acara Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital yang dilaksanakan di Medan, memberikan dampak yang bagus serta untuk tahapan yang jelas kepada generasi muda.

"Indonesia punya banyak orang yang kompeten, kemudian founder-founder kebanyakan masih muda dan kreatif. Jadi sayang kalau gak dimanfaati hal yang kayak begini. Kebetulan aku baru pertama kali ikuti begini dan aku ngerasa gak nyesal sama sekali" ucap Ariarfiah.

Tentunya dalam dunia industri, potensi digital di Indonesia memang tidak dapat dipandang sebelah mata.

Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, telah mendeklarasikan visi untuk menjadikan Indonesia sebagai ‘The Digital Energy of Asia’ di Silicon Valley dengan sejalannya pada visi tersebut.

Sehingga Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama KUMPUL, menginisiasi Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital dengan tujuan menjadikan Indonesia memiliki pertumbuhan ekonomi digital yang terbesar di Asia Tenggara

Baca Juga: Kisah M Nur, Driver yang Kaget Dapat Penumpang Sang CEO Gojek

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya