Djarot: PDIP Belum Putuskan Siapa Bacalon Bupati yang Bakal Diusung
IDN Times/Gideon Aritonang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Simalungun, IDN Times - Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Simalungun melalui PDI Perjuangan resmi ditutup pada bulan lalu. Tercatat ada 7 nama bacalon Bupati dan 6 Wakil Bupati Simalungun telah diajukan ke DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumut.
Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan saat ini pihaknya masih fokus menyiapkan mesin partai. Hal itu, kata Dajarot menjadi yang paling utama untuk memenangkan Pilkada 2020 di Simalungun.
"Kalau mesin partainya itu siap, maka lebih mudah kita memenangkan Pilkada. Sama seperti kita memenangkan Pilpres dan Pileg kemarin," katanya di kantor DPC PDI Simalungun, Jumat (25/10).
1. PDI Perjuangan harus All Out memenangkan calon bupati di Simalungun
IDN Times/Gideon AritonangBagi bacalon yang sudah melewati pintu DPC dan DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumut, selanjutnya akan ada lagi penjaringan di DPP PDI Perjuangan dan dinilai konfigurasi perkembangan dinamika calon-calon.
"Mau gak mau, kita harus All Out memenangkan calon kita supaya betul-betul mengait klop dengan kebijakan pemerintah pusat,"kata mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Baca Juga: Pura-pura Jadi Korban Perampokan, Ternyata Pria Ini Gelapkan Rp47 Juta
2. "Tidak ada calon yang tiba-tiba datang dari atas"
arah.comDjarot yang juga anggota DPR RI dari Dapil Sumut 3 ini juga menyinggung bakal calon yang direkomendasi dari pusat tanpa melalui proses dari DPC dan DPD Provinsi. Menurutnya, PDI Perjuangan menyepakati proses penjaringan harus dari bawah.
"Yang diumumkan adalah mereka yang sudah terjaring. Tidak ada calon yang tiba-tiba datang dari atas," tegasnya.
3. Visi misi Bacalon Bupati Simalungun harus selaras dengan Presiden
kpu.go.idPara bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Simalungun akan diseleksi, antara lain melalui hasil survei, kapasitas bacalon, integritas serta potensi peluang menang di Kabupaten Simalungun.
Komitmen memajukan Kabupaten Simalungun juga menjadi hal utama. "Bahwa ketika di dalam menyusun visi-misi, maka visi-misi itu harus selaras dengan visi-misi Presiden," terangnya.
Karena menurut Djarot, visi-misi Presiden merupakan pola dan arah Indonesia ke depan. "Bahkan Presiden sudah menyampaikan arah sampai dengan tahun 2045,"jelasnya.
Baca Juga: PDIP Tak Beri Perlakuan Khusus Pada Gibran yang Ingin Ikut Pilkada