TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pilkada Medan 2020, Laskar Mazilah: Jangan Terpancing Isu SARA 

Mending ikutan dongkrak partisipasi pemilih

zikir dan doa bersama Laskar Mazilah untuk Pilkada Medan (IDN Times/Prayugo Utomo)

Medan, IDN Times - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Medan bakal berlangsung September mendatang. Saat ini, para bakal calon terus bergerilya untuk mendapatkan simpati masyarakat.

Pilkada kali ini juga menjadi ajang pembuktian. Apakah partisipasi politik bakal meningkat dari pilkada sebelumnya yang tergolong sangat rendah.

Potensi konflik saat Pilkada juga menjadi perhatian. Masyarakat diminta harus tetap sejuk dalam menanggapinya.

Laskar Majelis Zikir Ash Sholah ingin Pilkada Medan tetap kondusif. Mereka mengajak masyarakat untuk bijak dalam berpolitik.

Baca Juga: Pilkada Medan 2020, Pengamat: Menantu Jokowi Simalakama Bagi Parpol

1. Gelar zikir berjamaah doakan Pilkada Medan

Imam Besar Laskar Mazilah Ustaz Muhammad Darul Yusuf (tengah) (IDN Times/Prayugo Utomo)

Zikir berkumandang di salah satu hotel di Jalan Dr Mansur, Kota Medan. Masyarakat dan simpatisan Laskar Mazilah berkumpul disana.

Ustaz Muhammad Darul Yusuf, Imam Besar Laskar Mazilah mengatakan jika doa dan zikir bersama itu sengaja dilakukan demi Pilkada yang kondusif.

“Kami dari Laskar Mazilah, lewat doa dan zikir bersama ini ingin Sumut khususnya Kota Medan dalam keadaan aman dan tertib selama proses Pilkada Medan,” ujar Ustaz Darul, Senin (17/2) malam.

2. Politik identitas dan SARA bisa memantik konflik

zikir dan doa bersama Laskar Mazilah untuk Pilkada Medan (IDN Times/Prayugo Utomo)

Ustaz Darul juga mengigatkan jika masyarakat harus bijak dalam berpolitik. Jangan sampai masyarakat termakan isu-isu yang menuai konflik.

Dia berkaca pada beberapa Pemilu di Medan, isu SARA dan politik identitas menguat.  “Dari yang lalu, isu SARA, identitas diluncurkan oleh oknum kelompok-kelompok tertentu. Kita hari ini ingin mengantisipasi. Kita juga berdoa supaya Pilkada tetap aman dan tertib,” ungkapnya.

Baca Juga: Jika Calon Tunggal di Pilkada Medan 2020, PKS Siap Dukung Kotak Kosong

Berita Terkini Lainnya