Pelabuhan Kuala Tanjung Terkendala, Gubernur Edy Ngadu ke Menko Luhut
Edy juga laporkan soal pembebasan lahan dan listrik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Pelabuhan Kualatanjung di Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatra Utara dikabarkan terkendala.
Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi pun sudah melaporkan berbagai kendala itu kepada Menteri Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) RI Luhut Pandjaitan secara virtual, Rabu 16 September 2020.
Baca Juga: Pernah Jaya, 10 Kota yang Kini Tenggelam karena Berbagai Masalah
1. Pembebasan lahan masyarakat menjadi salah satu kendalanya
Dalam keterangan tertulisnya, kata Edy, salah satu kendalanya adalah pembebasan lahan rakyat seluas 1.128 ha. Kemudian, pembebasan lahan 12 kepala keluarga (KK) untuk pembangunan rel kereta api, tingginya harga gas dan insentif perusahaan yang belum dibayarkan, serta kurangnya pasokan listrik untuk Sumut.
"Beberapa kendala tersebut yang kita sampaikan pada Bapak, yang kita harapkan untuk segera ditindaklanjuti. Karena mereka sudah bertanya terus Pak," ucap Edy Rahmayadi kepada Luhut
Baca Juga: Tingkatkan Layanan, Pelindo 1 Lhokseumawe Lakukan Ekspansi Bisnis