TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Aneh, Pelempar Demonstran di DPRD Medan Tidak Ditahan Polisi

Alasan polisi kedua tersangka kooperatif

Kapolrestabes Medan Kombes Riko Sunarko. (IDN Times/Prayugo Utomo)

Medan, IDN Times – Kericuhan pecah dalam unjuk rasa penolakan Omnibus Law di DPRD Sumatra Utara, 8 Oktober 2020 lalu. Aksi itu juga diwarnai pelemparan batu ke arah demonstran dari atas gedung DPRD Medan.

Belakangan, hasil penyelidikan polisi menunjukkan jika pelaku pelemparan yang sempat viral di media sosial itu ternyata petugas keamanan dari DPRD Medan. Keduanya berinisial ABH (23) dan AJ (23. Mereka ditangkap pada Jumat 9 Oktober 2020. Namun anehnya tidak ditahan.

Baca Juga: 24 Tersangka Ricuh DPRD Sumut Dijerat Pasal Berlapis, 195 Dipulangkan

1. Tidak ditahan karena dianggap kooperatif

Massa AKBAR Sumut berunjuk rasa menolak pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja di DPRD Sumut , Senin (12/10/2020). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Tindakan keduanya sungguh berbahaya. Karena saat pelemparan itu terdapat massa pengunjuk rasa, pedagang, jurnalis hingga polisi yang bertugas.

Dua pekan kasus itu berjalan. Namun polisi belum juga melimpahkan kasusnya ke kejaksaan. Bahkan keduanya juga tidak ditahan.

“Karena kooperatif tidak ditahan,” ujar Kapolrestabes Medan Riko Sunarko, Jumat (23/10/2020).

Dalam unjuk rasa ricuh itu, polisi menangkap puluhan orang. Bahkan sejumlah orang juga ditetapkan menjadi tersangka.

2. Polisi beralasan masih mendalami motif dari kedua tersangka

Massa AKBAR Sumut berunjuk rasa menolak pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja di DPRD Sumut , Senin (12/10/2020). (IDN Times/Prayugo Utomo)

Riko beralasan, saat ini kasus itu masih didalami. “Pemeriksaan sudah. Kita sedang mendalami motifnya apa,” ujarnya.

Sebelumnya, kedua tersangka mengaku nekat melempar dari atas gedung DPRD Medan karena sakit hati. Saat unjuk rasa ricuh di DPRD Sumut mereka terkena lemparan batu.

Aksi pelemparan itu dilakukan untuk membalaskan lemparan yang mengarah ke mereka.

Baca Juga: Pengunjung Plaza Medan Fair Panik, Mobil Polisi Dibakar Massa

Berita Terkini Lainnya