TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

BPS: Angka Kemiskinan di Sumut Turun, Berkurang 6,1 Ribu Jiwa 

Kemiskinan turun 8,33 persen dalam satu semester terakhir

Ilustrasi dampak pandemik COVID-19 di negara miskin (Instagram/WorldBank)

Medan, IDN Times- Badan Pusat Statistik Sumatra Utara mencatat angka kemiskinan di Sumatra Utara mengalami penurunan sebesar 0,09 poin. Yaitu dari 8,42 persen pada Maret 2022 menjadi 8,33 persen pada September 2022. 

Ketua Tim Statistik Sosial Badan Pusat Statistik Sumatra Utara, Azantaro menyampaikan angka kemiskinan ini setara dengan 1,26 juta jiwa pada September 2022, atau berkurang sekitar 6,1 ribu jiwa dalam satu semester terakhir.

Baca Juga: Imlek 2023, Shio Ini Diprediksi akan Cuan di Tahun Kelinci Air

1. Baik daerah perkotaan maupun perdesaan mengalami penurunan

IDN Times/Arief Rahmat

Dijelaskan Azantaro, persentase penduduk miskin pada September 2022 di daerah perkotaan sebesar 8,63 persen. Sedangkan di daerah pedesaan sebesar 7,96 persen.

"Baik daerah perkotaan maupun perdesaan mengalami penurunan masing-masing sebesar 0,13 poin, dan 0,02 poin jika dibandingkan Maret 2022," ujarnya, Senin (16/1/2023).

2. Garis kemiskinan pada September 2022 tercatat sebesar Rp592.025 per kapita per bulan

Ilustrasi Kemiskinan (IDN Times/Arief Rahmat)

Azantaro mengatakan, garis kemiskinan pada September 2022 tercatat sebesar Rp592.025 per kapita per bulan, dengan komposisi garis kemiskinan makanan sebesar Rp448.623.

"Atau 75,78 persen dan garis kemiskinan bukan makanan sebesar Rp143.402 atau sekitar 24,22 persen," sambungnya.

Baca Juga: Garis Kemiskinan RI Naik 5,95 Persen, Tertinggi dalam 9 Tahun!

Berita Terkini Lainnya