TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Sumut

Mulia Rambe Cerita Konsumsi Jemaah Haji Tak Layak hingga Bus Telat

Ia menilai banyak fasilitas untuk jemaah yang tak terpenuhi

Mulya Asri Rambe sebagai salah satu jemaah haji yang telah tiba di Debarkasi Medan (Dok. Istimewa)
Verified
Indah Permata Sari

Medan, IDN Times - Anggota DPRD Medan Mulia Asri Rambe, salah satu jemaah haji tahun ini mengungkapkan kekecewaannya atas pelaksanaan ibadah haji tahun 2023 ini. Salah satu catatan miris saat para jemaah haji terlantar di Muzdalifah usai melaksanakan wukuf di Arafah. 

Keterlambatan bus, tidak tersedianya pasokan air dan makanan, membuat puluhan jemaah Indonesia pingsan saat itu menjadi hal yang tak boleh terjadi lagi.

“Ini sangat tidak memuaskan bagi para jemaah haji. Boleh kita katakan ini amburadul,” ucap Mulia yang baru tiba di Asrama Haji Medan, Senin (10/7/2023).

Baca Juga: Cerita Muslim Soal Kepanikan saat Jemaah Haji Terlantar di Muzdalifah

1. Pelayanan dan fasilitas untuk jemaah haji banyak yang tidak tepat

Mulya Asri Rambe sebagai salah satu jemaah haji yang telah tiba di Debarkasi Medan (Dok. Istimewa)

Sekretaris DPD Partai Golkar Medan itu berharap tidak ada lagi kejadian serupa. Untuk itu ia memberi masukan kepada pihak terkait khusus panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH).

"Kita disini niat untuk memperbaiki agar jangan ada lagi nanti ke depan para calon jemaah haji yang mengalami seperti ini," ungkap pria yang akrab disapa Bayek itu.

2. Mulia menilai konsumsi yang tidak layak untuk jemaah haji Indonesia

Mulya Asri Rambe sebagai salah satu jemaah haji yang telah tiba di Debarkasi Medan (Dok. Istimewa)

Salah satu kekecewaan Bayek adalah konsumsi yang tak layak atau tidak memenuhi standar gizi. Menurutnya bisa mendatangkan penyakit.

“Jangankan orang yang kurang sehat, atau omak-omak, dan lansia. Orang yang sehat pun kalau diberikan konsumsi itu bagaimana pun kondisinya makin menurun,” jelasnya.

Selain konsumsi, obat-obatan juga diperlukan untuk kecukupan jemaah haji saat menunaikan ibadah. “Tenaga kesehatan membawa obat-instan tapi tidak cukup. Ini untuk perbaikan ke depannya, karena ibadah bukan main-main,” tambahnya.

Baca Juga: Kloter 6 Jemaah Haji Tiba Medan, Jumlah yang Wafat Sudah 33 Orang

Topik:
Haji 2023
Naik Haji
Ibadah Haji
muzdalifah
mina
Update me
sumatra utara
Berita Terkini Lainnya

Jangan Sedih Gak Lulus PTN, Ini 10 Kampus Swasta Terfavorit di Medan

Wali Kota Bobby Tawarkan Investasi Kesehatan pada Menteri Singapura

Sudah 33 Jemaah Haji Asal Sumut Wafat, Berikut Nama-namanya

Roda As Patah, CPO Bertumpahan dari Truk Tangki di Gunung Kulu

Polisi Tangkap 2 Orang yang Diduga Terlibat Bentrok OKP di Langkat

Cerita Muslim Soal Kepanikan saat Jemaah Haji Terlantar di Muzdalifah

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Aceh Barat, Belum Ada Laporan Kerusakan

Kloter 6 Jemaah Haji Tiba Medan, Jumlah yang Wafat Sudah 33 Orang

Komplotan Pencuri Motor di Medan Ditangkap, 1 Ditembak Mati

Bentrok Dua Kubu OKP di Langkat, Satu Orang Tewas