TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polemik Penonaktifan Bupati Palas, Gubernur Edy Usir Massa TSO

Edy minta massa tak perlu berkumpul di kantor gubernur

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengusir massa pendukung Bupati Palas, Ali Sutan Harahap di Kantor Gubernur Sumut, Senin (6/2/2023) (Dok.Istimewa)

Medan, IDN Times- Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi menunjukkan amarahnya kepada massa Bupati Padanglawas (Palas), Ali Sutan Harahap alias Tengku Sutan Oloan (TSO) yang datang ke Kantor Gubernur Sumut, Senin (6/2/2/2023) siang tadi. Edy meminta massa membubarkan diri. 

Diketahui sebelumnya terjadi polemik sejak tahun lalu karena TSO dinonaktifkan gubernur dengan alasan sakit. Edy mengangkat wakil Bupati Palas, Zarnawi Pasaribu sebagai Pelaksana tugas atau Plt. Siang tadi dilakukan pertemuan mediasi Edy dengan TSO dan Zarnawi.

Baca Juga: Nonaktifkan Bupati Palas, Gubernur Edy Dilaporkan ke Polisi

1. Edy meminta massa tak berkumpul di kantor gubernur

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengusir massa pendukung Bupati Palas, Ali Sutan Harahap di Kantor Gubernur Sumut, Senin (6/2/2023) (Dok.Istimewa)

Edy awalnya menanyakan massa yang bergerombol di dekat pintu masuk khusus gubernur. Seorang pria yang mengaku pengacara mengatakan kehadiran mereka untuk mendampingi TSO. 

"TSO di atas. Jangan ramai-ramai disini. Tunggu dulu, kau mendengar baru saya beri tahu. Kau pengacara seperti ini. Ini kantor gubernur, jangan kau pikir Kabupaten Padang Lawas, bukan seenaknya," ucap Gubernur Edy dengan nada tinggi kepada massa.

2. Edy minta Satpol PP bubarkan massa

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengusir massa pendukung Bupati Palas, Ali Sutan Harahap di Kantor Gubernur Sumut, Senin (6/2/2023) (Dok.Istimewa)

Pria yang mengaku pengacara itu mengatakan jika kantor gubernur adalah rumah rakyat.  "Ini kan kantor masyarakat, saya memilih bapak," sebut pria itu.

Edy yang kesal dengan jawaban pria tersebut kemudian segera meminta massa bubar. Dia bahkan mengancam akan mengusir Bupati Padang Lawas.

"Saya Gubernur disini, Terserah kamu memilih saya atau tidak. Kamu jangan bantah. Mau bubar apa tidak?. Tak usah di kawal-kawal biar tahu orang ini. Kantor kau buat jadi apa. Saya usir nanti Bupati kalian nanti," ucap Gubernur Edy.

"Eh mau bubar apa tidak. Ini pengacara buat seperti ini.Orang masuk kantor mutar-mutar jadinya. Gaya preman seperti ini. Satpol PP bubarkan, suruh keluar dari halaman kantor," ucap Edy.

Baca Juga: Gubernur Edy Tunjuk Plt Bupati Palas, Ini Alasannya

Berita Terkini Lainnya