190 Pengungsi Rohingya di Aceh Dipindahkan UNHCR ke Riau
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) memindahkan 190 pengungsi Rohingya yang selama ini menempati tempat penampungan sementara dalam wilayah Aceh ke Pekanbaru, Riau, pada Selasa (4/4/2023) malam.
“Mereka diharapkan tiba di akomodasi baru di Pekanbaru pada 6 April 2023,” kata Public Information Officer UNHCR di Indonesia, Mitra Salima Suryono, saat dikonfirmasi, pada Rabu (5/4/2023).
1. Pengungsi yang dipindahkan dari penampungan Pidie dan Lhokseumawe
Pemindahan 190 pengungsi dilakukan dengan menggunakan bus. Mereka yang dipindahkan yakni berasal dari penampungan di Gedung Mina Raya Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie dan di bekas Kantor Imigrasi Lhokseumawe, Kota Lhokseumawe.
"Dari lokasi pengungsian di Pidie 140 orang dan Lhokseumawe 50 orang,” ujar Mitra Salima.
Baca Juga: 184 Imigran Rohingya Berlabuh di Aceh Timur Jelang Sahur
2. Masih ada 307 orang lagi pengungsi di Aceh
Meski telah dipindahkan, akan tetapi pengungsi Rohingya masih ada di dua titik tempat penampungan sementara di Tanah Rencong. Seperti di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Seujahtera Beujroh Meukarya, Landong, Kabupaten Aceh Besar dan Kabupaten Pidie.
Dia menyampaikan, walau telah dipindahkan, UNHCR akan terus berkoordinasi dengan otoritas dan para mitra setempat untuk memastikan bahwa kebutuhan dan hak para pengungsi terpenuhi.
"Dengan perpindahan ke Pekanbaru ini, saat ini terdapat 307 pengungsi Rohingya di Aceh di dua lokasi pengungsian, yakni di Aceh Besar 174 orang dan Pidie 133 orang,” ucapnya.
3. Berterima kasih kepada masyarakat Aceh dan instansi terkait lainnya
Organisasi khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dibentuk untuk melindungi dan menjamin hak asasi manusia (HAM) serta upaya memanusiawikan para pengungsi tersebut menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Aceh dan pemerintah daerah.
"Terima kasih kepada pemerintah daerah dan masyarakat setempat di Aceh atas kemurahan hati dan dukungan mereka kepada kelompok ini dan kepada pengungsi Rohingya lainnya yang tiba sejak November tahun lalu," ucapnya.
Mitra Salima juga menyampaikan ucapan serupa kepada Pemerintah Kota Pekanbaru yang telah menerima pengungsi Rohingya.
Baca Juga: 6 Warga Aceh Tenggara Ditangkap Polisi karena Gelapkan Pupuk Subsidi