TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Banjir Aceh Tamiang, Jalur Aceh ke Medan Nyaris Lumpuh

Mobil kecil diimbau putar balik

Sejumlah personel bersiaga di jalan lintas yang tergenang banjir di Kabupaten Aceh Tamiang. (Dokumentasi Humas Polda Aceh untuk IDN Times)

Aceh Tamiang, IDN Times - Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang sejak 31 Oktober 2022 lalu mengakibatkan jalur lalu lintas Jalan Banda Aceh-Medan dan sebaliknya nyaris lumpuh. 

Direktur Lalu Lintas (Dir Lantas) Polda Aceh, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Muji Ediyanto mengatakan, ketinggian air mengakibatkan sejumlah kendaraan yang bakal melintas tertahan.

“Saat ini ketinggian air masih satu meter, yang bisa lewat hanya bus besar dan kendaraan teronton serta truk tangki BBM (bahan bakar minyak) besar,” kata Muji, saat dikonfirmasi, pada Sabtu (5/11/2022).

Baca Juga: Banjir di Aceh Tamiang Meluas ke Hilir, 148 Gampong Terendam

1. Tidak ada jalur alternatif, mobil kecil diimbau tidak melintas

Sejumlah personel bersiaga di jalan lintas yang tergenang banjir di Kabupaten Aceh Tamiang. (Dokumentasi Humas Polda Aceh untuk IDN Times)

Mengingat ketinggian air yang mencapai satu meter dan guna mencegah hal tak diinginkan terjadi, Muji mengimbau, kepada para pengendara khususnya kendaraan berukuran kecil untuk tidak memaksakan diri melintas kawasan banjir.

“Jalur alternatif tidak ada, kendaraan kecil kita imbau kembali,” ujarnya.

2. Sejumlah kendaraan tertahan di lokasi banjir

Sejumlah personel bersiaga di jalan lintas yang tergenang banjir di Kabupaten Aceh Tamiang. (Dokumentasi Humas Polda Aceh untuk IDN Times)

Ketua Forum Koordinasi Taruna Siaga Bencana (FK Tagana) Kabupaten Aceh Tamiang, Sulaiman menyampaikan, ketinggian debit air di jalan lintas hari ini mengalami kenaikan dibandingkan hari sebelumnya sehingga tidak dapat dilalui kendaraan.

“Kalau truk barang, walaupun mereka besar, mereka tidak berani ambil risiko. Bukan hanya terjebak, barang yang dibawa pun bisa rusak,” ata Sulaiman, saat dikonfirmasi terpisah, pada Sabtu (5/11/2022).

“Sehingga masih terjadi penumpukan di badan jalan sepanjang jalan lintas Medan. Jalan nasional itu dipadati oleh kendaraan,” imbuhnya.

Adapun sejumlah titik banjir yang menggenangi jalan lintas nasional yakni di Kecamatan Kejuruan Muda, seperti di kawasan Gampong-gampong Kebun Tengah, Gampong Kebun Tiga, dan Gampong Kebun Tengah.

“Ketinggian airnya diperkirakan 1-1,5 meter,” ungkapnya.

Baca Juga: 9 Kabupaten dan Kota di Aceh Dilanda Banjir, Berikut Sebaran Lokasi

Berita Terkini Lainnya