TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Tips Stay Calm Melawan Nervous saat Interview Kerja

Jangan mau kalah sama rasa nervous

ilustrasi tetap tenang menghadapi rasa nervous (pexels.comTima Miroshnichenko)

Saat kita sedang di bawah kegugupan memang sulit sekali untuk fokus. Terutama kegugupan saat akan interview kerja, rasanya pasti sangat nervous. Membuat kita tidak tenang, takut, campur aduk, dan akhirnya konsentrasi buyar. Berdampak pada performa kita yang kurang meyakinkan user dan akhirnya kita gagal mencapai apa yang sudah direncanakan sejak awal.

Akan tetapi, bukan berarti kita perlu menyalahkan kegugupan yang datang tersebut. Diri kita lah yang perlu berdamai dengan tekanan-tekanan yang datang saat kegugupan melanda ketika interview kerja tersebut. Mau tahu caranya? Yuk, simak enam tipsnya di bawah ini yang dilansir dari YouTube TED-Ed. Jangan mau kalah dengan rasa kegugupan itu sendiri!

1. Tantang rasa nervous yang datang

ilustrasi tantang rasa nervous yang datang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Pertama, kita harus sadar bahwa kita yang punya kendali di sini. Tantang rasa gugup yang mulai melanda saat akan interview. Yakinkan pada diri kita bahwa kita tidak akan kalah dengan rasa nervous itu sendiri. Hal ini bisa menciptakan sensasi rasa excited yang membantu kita mengalihkan rasa gugup yang mulai datang saat interview itu sendiri.

2. Ambil jeda, tarik nafas yang panjang, dan relakskan dirimu

ilustrasi melakukan deep breath (pexels.com/Kelvin Valerio)

Jika kita mulai merasa kegugupan datang mendekati waktu interview, ambil jeda waktu sebentar. Saat mulai gugup biasanya kita akan mulai panik dan tubuh kita mulai tegang. Kemudian tarik nafas yang panjang berulang kali.

Hal ini akan membantu tubuh kita relaks dan kembali tenang, sehingga fokus kita kembali datang.

Baca Juga: 5 Pertanyaan yang Selalu Ditanyakan HRD saat Interview Kerja

3. Bisa juga dengan melakukan gerakan ritmis kecil

ilustrasi mendengarkan musik (pexels.com/Tirachard Kumtanom)

Selain taking a deep breath, kita juga bisa melakukan gerakan ritmis yang bisa mengalihkan rasa gugup yang datang. Hal ini juga turut membantu kita merelaksasikan tubuh yang tegang akibat kegugupan itu sendiri. Bisa dengan menjentikan jari, menggerakkan kaki atau gerakan kecil lainnya yang tidak mengganggu proses interview kita.

Jika memungkinkan juga bisa dengan sambil mendengarkan musik sebelum interview. Terutama musik bisa membuat dirimu merasa nyaman kembali apa pun itu genre-nya. Cara ini juga biasanya dilakukan oleh perenang untuk membantu mereka tetap tenang dan fokus sebelum menghadapi pertandingan.

4. Ucapkan terus menerus yang menjadi target

ilustrasi ucapkan yang menjadi target (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Untuk membuat kita fokus kembali kita bisa mengucapkan berulang apa yang menjadi target kita. Tidak harus keras-keras dan cukup kita saja yang mendengar. Kita juga bisa melakukannya di dalam hati agar tidak mengganggu peserta interview lain.

Dengan mengucapkan kata kunci yang kita inginkan, kita akan fokus kembali pada tujuan awal yang teralihkan akibat rasa gugup yang datang.

5. Ciptakan fokus eksternal dengan fokus pada tujuan dan doa

ilustrasi fokus eksternal (pexels.com/Kampus Production)

Dikutip dari YouTube TED-Ed, fokus eksternal adalah dimana kita lebih memperhatikan mekanisme dari apa yang sedang kita lakukan. Maksudnya kita lebih fokus pada tujuan kita dibandingkan pada apa yang ada pada diri kita.

Fokus eksternal ini dapat kamu ciptakan dengan terus mengingat tujuanmu melakukan interview juga bisa melalui doa yang kamu lakukan untuk mencapai tujuanmu tersebut. Penelitian membuktikan bahwa pemain golf yang melakukan pukulan saat fokus mereka datang lebih bisa memasukan bola, dibandingkan mereka yang fokus pada posisi tangan mereka saat memukul.

Baca Juga: 5 Tips saat Kamu Melakukan Kesalahan di Tempat Kerja

Verified Writer

Siti Nur Holifah

Mahasiswa yang mulai dan sedang mengembara di quarter life of crisis, ingat kata Youngk harus stay healthy and stay happy!!! Semangat kawan!!!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya