Siantar Rap Foundation, Grup Hiphop Siantar Masuk Nominasi AMI Awards

Grup hip-hop yang konsisten bawa budaya Batak

Pematangsiantar, IDN Times - Siantar Rap Foundation (SRF) merupakan grup musik aliran hip-hop yang berasal dari Kota Siantar, Sumatera Utara. Grup musik ini digawangi Alfred Clinton aka Alfred Phobia, Petrus Simarmata, Alfred Rey dan Arwin alias Awenz, yang juga sebagai produser musik dan lagu.

Group hip-hop SRF didirikan tanggal 16 Agustus 2013 silam. Meski sudah masuk diera millenial yang didominasi musik ke barat-baratan, SRF tetap konsisten menjunjung musik daerah asal mereka, yaitu Sumatera Utara.

1. SRF masuk nominasi AMI Awards 2019

Siantar Rap Foundation, Grup Hiphop Siantar Masuk Nominasi AMI Awardsinstagram/officialsrf

Memasuki usia 6 tahun, SRF dipercaya mengisi sound track film Pariban Idola Dari Tanah Jawa berjudul 'Pariban'. Film yang dibintangi Ganindra Bimo dan Atiqah Hasiolan telah tayanh di seluruh bioskop tanah air.

Lagu Pariban masuk dalam nominasi karya produksi lagu berbahasa daerah terbaik Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2019. "Ini merupakan kali pertama kita, Siantar Rap Foundation, masuk menjadi nominasi dalam ajang penghargaan paling bergengsi bagi insan musik Tanah Air. Puji syukur kepada Tuhan dan kita juga ucapin terimakasih kepada AMI atas apresiasinya hingga karya kita bisa masuk nominasi di tahun 2019 ini," ucap Awenz, personil yang sekaligus produser SRF.

Baca Juga: Bikin Pangling, 10 Potret Terbaru Duo Serigala Bak Idola KPop

2. SRF bersaing dengan musisi papan atas Indonesia

Siantar Rap Foundation, Grup Hiphop Siantar Masuk Nominasi AMI Awardsinstagram/officialsrf

Dalam kategori karya Produksi Lagu Berbahasa Daerah Terbaik ini, dilansir dari situs ami-awards.com, Lagu Pariban dari SRF bersanding dengan lagu Lir llir (Krontjong Toegoe feat. Waldjinah), Poco Poco (JFlow), Karna Su Sayang (Near feat. Dian Sorowea), dan Hyang Giri (Dewa Budjana feat. Soimah Pancawati).

“Untuk masuk menjadi nominasi saja adalah suatu kebanggaan tersendiri bagi kita, apalagi bisa membawa karya musik tradisional ke dalam ajang penganugerahan musik paling bergengsi ini," ujar Awenz.

Penganugerahan AMI Awards 2019 kali ini adalah perhelatan ke-22 yang akan mengusung tema ‘Musik Bahasa Dunia’ dan akan disiarkan langsung pada Kamis, 28 November 2019 di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

3. SRF telah merilis empat studio album sejak 2014

Siantar Rap Foundation, Grup Hiphop Siantar Masuk Nominasi AMI Awardsinstagram/officialsrf

Nama Siantar Rap Foundation tergolong sukses di dunia musik hip-hop tanah air. Di daerah asalnya, nama SRF sudah terkenal hingga pelosok daerah Sumatera Utara.

Sejak didirikan 6 tahun silam, SRF telah mengeluarkan 4 studio album/LP, yaitu Batak Swag Ethnick tahun 2014, Tonanese tahun 2015, Sada Dua Tolu tahun 2016 dan Buah Roh di tahun 2016.

“Ya, untuk album berikutnya akan kita rilis di tahun depan, 2020. Untuk materi sudah selesai, hanya tinggal proses penggarapannya di studio. Untuk tajuk albumnya sendiri, kita sudah dapat judul, yaitu Raptradisi," ucap Alfred Reynaldo.

Pada tanggal 11 Oktober 2019 lalu, Siantar Rap Foundation juga turut tampil dalam acara Pekan Kebudayaan Nasional 2019 yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang diadakan di Istora Senayan Jakarta, bersama dengan Jogja Hip Hop Foundation, Tuan Tigabelas, dan Saykoji.

Baca Juga: Mantab Berhijab, 10 Potret Terbaru Dita Audina Istri Arif 'Mak Beti'

Topik:

  • Doni Hermawan
  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya