Medan, IDN Times - Coffee Shop di Kota Medan kian menjamur dan jadi bagian dari lifestyle kaum millennial hingga gen Z. Salah satu yang layak dicoba adalah Coffee Shop 90 derajat yang berada di Jalan Sei Belutu No. 11A Kota Medan.
90 Derajat ini juga menyediakan menu minuman kopi kekinian, serta tempat yang memiliki konsep unik hingga pengunjung merasa cozy. Kafe 90 derajat ini dibuka di Kota Medan, usai sukses dibuka lebih dulu di Kota Siantar.
Apa saja sih keunikan Kafe 90 derajat ini?
Jika dilihat dari depan, arsitekturnya berwarna krim tampak simpel dan elegan. Keunikan konsepnya, karena terdapat 3 bagian ruangan yang berbeda untuk para pengunjung. Mulai dari Indoor, Outdoor, dan Smoking area plus AC.
Tempat smoking area ini merupakan incaran para pelanggan yang berkunjung, karena tempat ini cocok untuk anak muda yang ingin merasakan suasana outdoor sekaligus indoor dengan smooking area.
"Kalau di Indoor kan tidak boleh merokok, nah di smoking area ini bisa ngerokok meski ruangan ber-AC," tuturnya.
Sedangkan untuk penamaan 90 derajat tersebut merupakan nama celetukan dari orangtua pemilik kafe bernama Fadli Asyari.
"Sebenarnya nama itu bagian dari derajat pembuatan kopi, tetapi nama itu juga celetukan dari orangtua saya yang menyarankan menggunakan nama tersebut karena tahun kelahiran saya dan abang saya tahun 90-an," kata Fadli.
Fadil atau yang di akrab disapa Patu ini mengatakan konsep yang ada di coffee shop miliknya terinspirasi dari coffee shop yang berada di Kota Bandung. Menu-menu yang ditawarkan juga cukup unik dan enak tentunya di lidah anak Medan. Setiap menu yang ada di 90 Derajat ini di development (pengembangan produk) sendiri olehnya dengan referensi media sosial.
"Semua menu minuman kopi di sini saya ciptaan sendiri variasinya. Seperti menu kita yang unik yaitu Kopiko Ice Cube. Expressonya dibekukan dan nantinya akan dicampur dengan susu yang sudah kami racik sendiri," ucapnya.
Ada pun 5 varian menu minuman yang disediakan. Beberapa menu signature seperti 90 ‘S, Mr. Brown, dan Kopiko Ice Cube. Selain itu untuk non coffee ada Es Klepon, Es Kletan Hitam, Matcha, Chocolate, Red Velvet, Taro. Untuk Mocktail Cofftails tersedia Get Will Soon, Sunny Side, Forest Elf, Sassy Girl, Sakura, Red Hunter serta untuk Espresso Based ada Espresso, Americano, Cafe Latte, Dolce Latte, Mocha, 90 Vent, 90 Tasted, Arenga Pinnata, Caramel Machiatto, Goober Pea hingga manual brew V60.
Sedangkan untuk menu makanannya tersedia main course, appetizer, dan dessert. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp24ribu hingga Rp37ribu.
Para pengunjung yang datang, terlihat berbagai kaum millennial mulai dari pekerja kantoran maupun mahasiswa yang menghabiskan waktu dengan mengerjakan tugas dan bersantai di 90 Derajat Coffee.
Sebelumnya, Fadli menceritakan bahwa usaha yang tengah dijalani ini berawal dari ilmu yang didapatnya selama barista secara otodidak.
Fadli juga pernah membuka warung kopi bersama teman-temannya sebelum adanya pandemik COVID-19. Namun, warung kopi tersebut harus ditutup karena pandemik COVID-19 yang melanda semuanya hingga warungnya sepi.
"Saya belajar menjadi barista secara otodidak, awalnya beli alat yang manual dulu terus coba-coba buat warkop, nah dari situ ilmu saya terus bertambah," jelasnya.