Melepas Rindu Makan Bubur Sup Masjid Raya Al-Mashun Setelah 3 Tahun
Dimasak dengan daging sapi tanpa tulang 10 kg dan sayur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Bubur sup memang telah menjadi menu andalan dan favorit di Masjid Raya Al-Mashun Medan. Hal ini dikarenakan kualitas cita rasa yang tetap terjaga dan keunikannya. Namun, bubur sup ini tidak sembarangan, sebab dibuat khusus di masjid peninggalan Sultan Deli itu.
Setiap bulan Ramadan, di pelataran menyediakan bubur sup bagi jemaah. Namun, semenjak tiga tahun pandemik COVID-19, Masjid Raya Al Mashun tidak menyediakan momen spesial tersebut. Namun tahun ini kerinduan itu terjawab. Bubur sup yang kerap dinanti para jemaah hadir lagi.
Baca Juga: Lautan Manusia Malam Pertama Tarawih di Masjid Raya Baiturrahman Aceh
1. Bubur sup Masjid Raya Al-Mashun kembali disediakan dengan cita rasa yang sama
Hamdan sebagai salah satu pengurus Masjid Raya Al Mashun menjelaskan kembali hadirnya bubur sup ini dikarenakan dari kerinduan masyarakat dengan citarasa yang sama untuk kuliner khas suku Melayu di Medan.
“Ini bubur ciri khas Masjid Raya, kita setiap tahun masak bubur sup namanya untuk kita bagi kepada warga,” ujarnya, pada Kamis (23/3/2023).
Baca Juga: 5 Es Legendaris di Kota Medan, Cocok untuk Menu Berbuka Puasa!