TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Meugang, Harga Daging Sapi di Banda Aceh Sampai Rp180 Ribu Per Kg

Permintaan daging sapi diakui meningkat

Harga daging sapi di Kota Banda Aceh jelang Ramadan 1444 H mencapai Rp180 ribu per kilogram. (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Banda Aceh, IDN Times - Harga daging sapi melonjak di Kota Banda Aceh, Aceh, selama meugang atau menjelang Bulan Ramadan 1444 Hijriah (H)/2023 Masehi (M), Selasa (21/3/2023).

“Harga daging sebenarnya meningkat tajam karena harga pasaran sapi semakin tinggi,” kata Rizki, salah seorang pedagang yang berjualan di kawasan Gampong Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, pada Senin (21/3/2023).

Baca Juga: 30 Bus di Sumut Siap Antar Pemudik ke Kampung Halaman, Gratis!

1. Harga mencapai Rp180 ribu per kilogram

Harga daging sapi di Kota Banda Aceh jelang Ramadan 1444 H mencapai Rp180 ribu per kilogram. (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Dampak dari naiknya harga sapi per ekor yang dijual dikatakan Rizki, membuat daging hewan ternak tersebut naik Rp30 ribu. Padahal biasanya, harga daging dijual sekitar Rp150 ribu per kilogram.

“Kalau kita sekarang jual Rp180 ribu per kilogram, dia kurangnya juga ada,” ujarnya.

Sementara itu, di Pasar Ulee Kareng, harga pasaran daging dijual mulai dari Rp170 ribu per kilogram hingga Rp180 ribu per kilogram. Harga tersebut diakui dapat naik lagi sesuai jenis daging.

2. Penjualan sapi tahun ini diakui meningkat

Harga daging sapi di Kota Banda Aceh jelang Ramadan 1444 H mencapai Rp180 ribu per kilogram. (IDN Times/Muhammad Saifullah)

Untuk daging yang dijual, Rizki mengambil sapi jenis Si Mental. Sapi tersebut dibelinya dari peternak di kawasan Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar dengan harga hingga mencapai Rp36 juta per ekor.

Selama beberapa tahun terakhir meugang diakui Rizki, dirinya mampu menjual sekitar 6-7 ekor sapi. Namun tahun ini, diperkirakan akan tembus menjual delapan ekor sapi sejak ia mulai berjualan pada Sabtu (18/3/2023) hingga Rabu (22/3/2023).

“Kalau saya sudah setiap musim ada. Ini sudah hari keempat. Pertama kali mulai Hari Sabtu,” ucap Rizki.

“Tapi hingga hari ini, sudah enam ekor. Besok kemungkinan tambah dua ekor lagi,” imbuhnya.

Baca Juga: Jelang Ramadan 1444 H, Harga Beras di Medan Masih Tinggi

Berita Terkini Lainnya