Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus Serius

Luhut gelar rapat di Tobasa

Toba Samosir, IDN Times - Menteri Koordinasi Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan kembali mempertanyakan keseriusan para bupati di kawasan Danau Toba soal pengembangan pariwisata. Menyusul fokus presiden Joko Widodo membenahi destinasi super prioritas, Labuhan Bajo, Borobudur, Mandalika dan Danau Toba.

Luhut pun kembali menggelar rapat di Gedung Institute Del, Kecamatan Laguboti, Toba Samosir, Jumat (12/7).

1. Luhut ingatkan pentingnya pariwisata sebagai penghasil devisa

Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus SeriusIDN Times/Prayugo Utomo

Dalam kesempatan itu, Luhut juga kembali mengingatkan, seharusnya pariwisata dijadikan pendapatan daerah. Jika potensi itu dikembangkan, bisa memajukan daerah.

 “Pariwisata ini, kita tidak perhatian dan sering melihat sebelah mata. Padahal pariwisata ini penting karena merupakan penghasil devisa yang paling cepat. Banyak masalah yang harus diselesaikan, dan memang tidak ada komando yang jelas. Jadi, kita datang kesini bukan untuk berwacana. Kita akan bicara mengenai apa, siapa, dan bagaimana,” ungkap Luhut.

Baca Juga: 3 Pegawai BPKD Kena OTT! Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan Sekda Dimana?

2. Pariwisata harus meninggalkan kesan yang baik untuk wisatawan yang datang

Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus SeriusIDN Times/Prayugo Utomo

Luhut menyampaikan harapan Presiden Jokowi. Kata dia, kunjungan wisata harus ditingkatkan.

Presiden sendiri menginginkan bahwa wisatawan yang sudah berkunjung dapat berkesan dan menyampaikan kesan baik ini kepada banyak orang.

3. Bupati harus punya program yang jelas untuk pengembangan Danau Toba

Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus SeriusIDN Times/Istimewa

Luhut meminta kepada para bupati supaya membuat program yang jelas untuk pengembangan pariwisata Danau Toba. Program itu harus mampu mengembangkan potensi destinasi di daerah masing-masing.

Secara umum, para bupati mengeluhkan mengenai beberapa masalah pembangunan infrastruktur di masing-masing daerahnya. Salah satunya adalah pembangunan jalan lingkar Samosir.

“Jalan lingkar Samosir saya jadikan dan kerjakan habis-habisan, tapi harus deal. Kalian (para bupati) juga harus serius dan mau bekerja sama. Sampaikan program-program terpadu kalian dan harus fokus. Apa yang harus pemerintah bantu dan teman-teman dari Kementerian tolong dicatat semua,” tegasnya.

4. Menteri Agraria dan Tata Ruang juga minta bupati catat daftar program

Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus SeriusIDN Times/Indah Permatasari Lubis

Dalam kesempatan itu Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil yang juga hadir berpesan kepada para Bupati. Para bupati untuk menyusun program terpadu yang diinginkan menjadi wishlist.

“Disusun semuanya, apa saja dari wishlist atau daftar keinginan tadi yang sangat prioritas sekali. Nanti akan kita rapatkan. Tulis semua dan boleh kirim langsung ke saya melalui whatsapp” ujarnya.

5. Mantan Menteri Pariwisata beberkan data kunjungan Danau Toba tertinggi tahun 1997

Soal Pengembangan Wisata Danau Toba, Menko Luhut: Bupati Harus SeriusIDN Times/Indah Permatasari Lubis

Mantan Menteri Pariwisata Mari Elka Pangestu juga hadir dalam kesempatan itu. Ia menjelaskan mengenai indeks wisatawan yang paling tinggi wisatawan yang mengunjungi Danau Toba yaitu sebanyak 800 ribu yakni pada tahun 1997.

“Ini menggambarkan bahwa daerah Danau Toba pernah berjaya, padahal dulu belum ada bandara dan semua melalui jalur darat. Potensi dari segi alam, budaya atau wisata khusus yang ada disini, itu luar biasa,” jelasnya.

Baca Juga: [BREAKING] Geledah Ruang Pendapatan Retribusi, Polisi Bawa Police Line

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya