Sada Sumut Tak Takut Meski Semen Padang di Puncak Klasemen
Pelatih Sada Sumut Suharto AD dan pemain Kevin Armedya jelang laga lawan Semen Padang (Dok.Sada Sumut)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Sada Sumut FC datang ke Padang dengan misi mengambil poin dari kandang Semen Padang saat duel di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (14/10/2023). Laga akan disiarkan malam nanti di Indosiar pukul 19.00 WIB.
Sada Sumut FC saat ini menghuni posisi 5 klasemen. Dari 4 laga mereka meraih 1 kemenangan, 1 hasil imbang dan 2 kekalahan.
Untuk itu kemenangan membuat mereka bisa salip PSMS di peringkat 4 klasemen.
Sementara Semen Padang nyaman di puncak Dengan koleksi 8 poin, mereka belum terkalahkan dari 4 laga dengan 2 kemenangan dan 2 hasil imbang. Tentu bukan perkara mudah menumbangkan Kabau Sirah di depan pendukungnya.
"Kita tahu Semen Padang saat ini di klasemen atas, tapi itu bukanlah suatu jaminan untuk Semen Padang bisa menundukkan Sada Sumut. Karena kami di sini punya misi untuk mengambil poin, bukan mencuri poin, karena mencuri itu haram. Kalau mengambil itu adalah hal yang biasa karena itu diperebutkan," kata Pelatih Sada Sumut Suharto AD.
1. PSMS dan PSDS gagal menang di Agus Salim, Suharto: Kita lihat saja nanti
Pelatih Sada Sumut Suharto AD (Dok.Sada Sumut)Sada Sumut adalah tim ketiga Sumut yang datang ke Stadion Agus Salim. PSDS tumbang 0-2, sementara PSMS bermain imbang 2-2. Sada Sumut yakin bisa dapat hasil berbeda.
"Kami dari Sada Sumut mendapat semangat baru kemenangan pertama kemarin lawan PSDS, dan kita dapat informasi bahwa dua tim Sumut lainnya main di sini ada kalah dan seri. Nah jadi yang satu lagi ini apa? Selebihnya kita bisa lihat saja sendiri (di pertandingan)," kata mantan pelatih PSMS itu.
Baca Juga: PSMS Siapkan Taktikal Berbeda Hadapi PSPS di Tangan Ridwan Saragih
2. Sada Sumut waspadai kolektivitas Semen Padang
Duel PSDS kontra Semen Padang di Stadion H Agus Salim, Minggu (10/9/2023) pada laga pembuka Liga 2 (Dok.PSDS)Suharto mengatakan Semen Padang memiliki tim yang bagus dan solid. Setiap pemainnya menonjol sehingga dirinya tak menaruh kewaspadaan hanya pada satu atau dua pemain saja.
"Kita sudah banyak memahami tim dari Semen Padang ini, kita lihat kolektivitasnya bagus jadi kita tetap mewaspadai seluruh pemain. Jadi kita tidak ada siapa dia, siapa itu. Karena mereka punya kualitas, jadi harus mewaspadai semua pemain," kata mantan pelatih PS TNI ini.
Termasuk soal legiun asing Semen Padang. Mereka punya Kim Ming Yu (Korea) di sektor belakang dan Ikechukwu Kenneth Ngwoake, asal Nigeria. Kenneth sudah mencetak 4 gol untuk Semen Padang dari empat laga. Ini jadi ancaman untuk Sada Sumut.
"Kita lihat pemain asing Semen Padang lumayan bagus, kita lihat pemain Korea yang center back itu cukup tenang mainnya bisa mengorganisir pertahanan, tapi bukan jaminan ada kebocoran, sebab tim sekuat apapun pasti memiliki celah. Itu akan kita manfaatkan," kata Suharto.
"Striker Semen Padang yang asing itu juga lumayan bagus, tapi kita juga sudah mempersiapkan untuk mengantisipasi dia, kita akan maksimalkan untuk tidak bisa berbuat apa-apa," tambahnya.
3. Siap hadapi teror dari suporter Semen Padang
Pemain Sada Sumut Kevin Armedya (Dok.Sada Sumut)Selain itu yang harus diwaspadai Sada Sumut adalah teror dari suporter Semen Padang. Saat laga menghadapi PSMS, ada 11 ribu penonton yang hadir.
"Saya rasa, saya bukan sekali dua kali bermain di Padang, mulai dari masih jadi pemain sampai jadi pelatih, saya mulai memahami karakter suporter dari Semen Padang, memang itu sangat mendukung timnya sendiri, tapi mereka juga sangat sportif dengan tidak membuat onar atau masalah-masalah yang merugikan tim. Jadi saya rasa suporter Semen Padang ini kita beri aplus ya (soal itu) dan kita harapkan mereka bisa memberikan semangat untuk kedua tim dipertandingkan nanti bisa nyaman melihat pertandingan yang indah," tambahnya.
Begitu juga dengan Kevin Armedyah. Dia siap menghadapi tekanan dari suporter tuan rumah. "Melihat animo yang tinggi tentu itu akan menjadi motivasi lebih ya buat kita, karena bagaimanapun penonton merupakan penambah semangat para pemain," pungkasnya.
Baca Juga: Kapten PSDS Ilham Wibowo Ucapkan Salam Perpisahan, Dicoret?