Kans Sada Sumut Menipis ke 12 Besar Liga 2, Joko Susilo Tolak Menyerah
Penyerang Sada Sumut Kei Sano saat bersua Persiraja (IDN Times/Doni Hermawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Deli Serdang, IDN Times- Hasil imbang yang diraih Sada Sumut saat bersua Persiraja Banda Aceh di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubukpakam, Deli Serdang, Sabtu (25/11/2023) menuai kekecewaan Joko Susilo. Pelatih Sada Sumut itu belum pernah memberikan kemenangan sejak ditunjuk menangani Laskar Simbisa di putaran 2.
Selama menangani Sada, Joko baru meraih 2 hasil imbang dan satu kali kalah. "Hasil sore ini, kembali lagi kami kecewa, tidak terpikirkan, kita kalah duluan, itu di luar perkiraan kami, tapi kami harus menerima ini, saya minta maaf kepada manajemen, pendukung kami atas proses yang kurang maksimal ini, tapi kami masih punya rencana kedepannya untuk bagaimana kita mempertahankan nama Sada ini. Kita selalu menemukan ritmenya di babak kedua, ini yang akan terus menjadi evaluasi kami," kata Joko usai laga.
1. Joko Susilo sebut belum menyerah
Duel Sada Sumut kontra Persiraja di Stadion Baharoeddin Siregar (IDN Times/Doni Hermawan)Hasil ini membuat kans Sada Sumut lolos ke-12 besar menipis. Sada Sumut mesti memenangkan tiga laga sisa sembari berharap hasil tim lain juga.
Joko mengatakan Sada Sumut menolak menyerah dan siap bangkit. "Saya tidak pernah menyerah karena dari awal, kami ada beberapa tugas, atau PR yang saya jalankan. Memang tidak berjalan mulus, tapi setidaknya kami menemukan progres ke arah yang kami inginkan, karena banyak kendala untuk tim kami, bukan kendala non teknis, tapi teknis dan itu akan segera kami perbaiki," kata Joko.
"Tidak ada istilah menyerah, bagaimana mungkin menyerah, kita mengurung Persiraja yang tidak pernah kalah. Hal itu juga kami lakukan dengan tim-tim lain seperti PSMS Medan dan Sriwijaya, kalah di awal lalu kami mengurung mereka," tambahnya.
2. Rakic dalam kondisi tidak fit
Striker baru Sada Sumut FC Aleksandar Rakic (Dok.Sada Sumut FC)Pada laga itu Sada Sumut praktis bertumpu pada Kei Sano di depan. Soalnya Aleksandar Rakic hanya turun 45 menit pertama.
"Pemain asing sakit sehingga tidak dimainkan pada babak kedua. Sebetulnya kondisinya tidak dalam kondisi fit, tapi dia memaksa untuk memberikan maksimal kepada tim. Saya sebenarnya memberikannya di babak awal. Proses terjadi gol akan menjadi evaluasi nanti," tambahnya.
3. Pemain bertekad bangkit di 3 laga sisa
Pelatih Sada Sumut Joko Susilo usai laga kontra Persiraja di Stadion Baharoeddin Siregar (IDN Times/Doni Hermawan)Sementara itu bek Sada Sumut FC Didik Setyawan mengatakan, juga turut kecewa dengan hasil laga ini.
"Tentunya kami kecewa dengan pertandingan ini tidak bisa meraih poin penuh, tapi kita berjanji semua pemain, di latihan bisa bekerja lebih keras lagi untuk mencuri poin semuanya," kata Didik.
Baca Juga: Sada Sumut Siap Balas Persiraja di Baharoeddin Siregar