Jelang Lawan PSPS, Striker Naturalisasi PSMS Sudah Dapat Izin Turun
Mamadou Hady Barry mencetak gol ke gawang PSPS (Dok.IDN Times/istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - PSMS merekrut Mamadou Hady Barry menjadi satu-satunya pemain naturalisasi mereka di Liga 2 musim ini. Namun selama tiga laga, izin striker asal Guinea itu belum turun. Jelang laga keempat kontra PSPS Riau, Rabu (20/10/2021), Mamadou akhirnya dapat lampu hijau untuk tampil.
Mamadou kini sudah mengantongi Internasional Transfer Certificate (ITC) dari federasi sepakbola Hongkong. Sekretaris PSMS, Julius Raja membenarkan kabar itu.
"Ya kemarin kita sudah mendapatkan kepastian Mamadou bisa diturunkan seterlah keluar ITC nya dari Hongkong. Saat ini dia (Mamadou) tidak ada kendala lagi, karena sebelumnya namanya sudah kita daftarkan ke PT LIB dan tinggal menunggu proses pengesahan dokumennya saja," kata Raja, Minggu (17/10/2021).
1. Julius Raja sebut dokumen sudah lengkap
Mamadou Hady Barry sudah bisa turun hadapi PSPS (Dok.IDN Times/istimewa)Masih menurut King, itu juga alasan kenapa Mamadou belum bisa diturunkan pada tiga laga PSMS di grup A.
"Memang kendala dia tinggal ITC nya saja. Kalau surat keluar dari klub lamanya di Hongkong sudah kita dapatkan, namun kita juga butuh surat pengesahan dari federasi Hongkong dalam hal ini PSSI nya Hongkong. Karena nama dia masih terdaftar di sana," terangnya.
"Dalaam prosesnya untuk pengesahan ITC kita harus menunggu jawabannya selama 7 hari. Karena tidak ada jawaban dari federasi Hongkong sesuai waktu, maka by sistem FIFA secara otomatis mengesahkan ITC pemain tersebut," ujar King lagi.
Baca Juga: Winger PSMS, Rachmad dan Ghozali Diperkirakan Pulih Hadapi PSPS
2. Ansyari jadi punya lebih banyak opsi di depan
IDN Times/Doni HermawanNama Mamadou juga telah didaftarkan jauh hari sebelum penutupan pendaftaran pemain Hanya saja memang masih terganjal dokumen yang dimaksud tadi.
Ansyari Lubis sendiri sejauh ini beberapa kali menurunkan striker utama yang berbeda dalam skema tiga penyerang. Seperti Ilham Fathoni yang tampil starter menghadapi KS Tiga Naga dan Semen Padang. Selain itu ada Nanang Asripin di laga kontra Muba. Namun separuh laga, posisinya digantikan Fiwi Dwipan yang akhirnya mencetak gol.
3. Rekam jejak Mamadou Hady Barry
Mamadou Hady Barry (Dok.IDN Times/istimewa)Mamadou diketahui sudah berusia 35 tahun. Dia merupakan penyerang berpostur 190 cm. Namun sejak 2018 berstatus tanpa klub.
Terakhir dia bermain di PS Tira (kini Persikabo). Awal kariernya di Indonesia saat bermain di Persipal Palu tahun 2011. Tapi mayoritas ia bermain di Liga Hongkong dengan memperkuat Sun Hei dan South Cina, Yokohama FC Hong, dan Metro Gallery. Dia juga pernah memperkuat timnas U-23 Guinea.