Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Satya Wacana Salatiga melawan Rajawali Medan pada laga lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di di GOR Basket Prof. Susilo Wibowo, Undip, Semarang, Sabtu (25/1/2025). (Dok. Satya Wacana Salatiga)
Satya Wacana Salatiga melawan Rajawali Medan pada laga lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) 2025 di di GOR Basket Prof. Susilo Wibowo, Undip, Semarang, Sabtu (25/1/2025). (Dok. Satya Wacana Salatiga)

Medan, IDN Times - Tim Basket Rajawali Medan mengalami 7 kekalahan beruntun di awal kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Teranyar terjadi saat bertandang ke markas Dewa United Banten, tim Para Raja dihajar skor 104-80 di Dewa United Arena, Tangerang, Rabu (5/2/2025). 

Pada laga perdana IBL 2025, Rajawali Medan takluk dari Dewa United 76-87 di kandang sendiri, 11 Januari 2025. Pada laga kedua, 12 Januari 2025 tim asuhan Coach Raoul Miguel Hadinoto kembali menelan kekalahan dari Pasific Caesar Surabaya 62-76.

Pada laga ketiga, 22 Januari 2025, Cassiopea Thomas Manuputty CS bertandang ke markas Kesatria Bengawan Solo dan menelan kekalahan 59-91.

Kemudian kalah atas Satya Wacana Salatiga dengan skor tipis 74-78 pada di GOR Basket Prof. Susilo Wibowo, Undip, Semarang, Sabtu (25/1/2025).

Menjamu Rans PIK pada 1 Februari 2025 dan Prawira Bandung pada 2 Februari 2025 di GOR Unimed, Cio Dkk juga mengalami kekalahan. Yakni kalah 64-84 melawan Rans PIK dan 53-74 menghadapi Prawira Bandung.

Pada laga ketujuh mereka dihajar skor 104-80 di markas Dewa United Banten. Akibat 7 kekalahan beruntun ini, satu-satunya tim dari asal Pulau Jawa ini harus menempati posisi 11 klasemen sementara dengan poin 7, dengan selisih poin 468:594.

Selanjutnya Rajawali Medan akan bertandang ke markas Hang Tuah pada 14 Februari 2025 dan menghadapi Bumi Borneo 16 Februari 2025. Semoga tim basket kebanggaan Anak Medan ini bisa memetik kemenangan dari laga tersebut.

Editorial Team