Medan, IDN Times - Kejuaraan kota (Kejurkot) Bulu Tangkis PBSI Medan 2021 resmi digelar di GOR PBSI Sumut 15-19 Desember 2021. Ini menjadi program pertama PBSI Medan di bawah kepemimpinan Ade Jona Prasetyo yang baru terpilih pada Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) kurang dari dua pekan lalu.
Kejuaraan yang diikuti 300an peserta ini resmi bergulir, Rabu (15/12/21).
Wakil Ketua Umum 1 PBSI Medan, M. Yahya Nasution mengatakan, kegiatan ini merupakan cikal bakal mencetak atlet berprestasi asal Kota Medan di masa-masa yang akan datang.
"Kita ini mau membentuk atlet khususnya untuk Kota Medan yang berprestasi baik di tingkat provinsi, nasional bahkan di internasional," katanya.
"Waktu kita cuman seminggu lebih untuk mempersiapkan ini," sambungnya.
Yahya yang juga menjabat ketua panitia pelaksana Kejurkot PBSI Medan ini menyebutkan, jumlah peserta kejuaraan berjumlah 380 peserta dari 14 klub (PB/Perkumpulan Bulutangkis) dengan mempertandingkan 16 kategori.
Selain itu menurut Kejuaraan ini juga kita jadikan ajang penyaringan untuk mengikuti Kejurprov PBSI Sumut yang akan digelar pada tanggal 26 (Desember) nanti.
Sementara Wakil Kabid Binpres KONI Medan, Siegfried, berharap Pengkot PBSI Medan beserta cabor-cabor lainnya dapat memperbanyak kejuaraan, walaupun masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
"Saya yakin anak-anak ini haus akan pertandingan, terlebih saat ini minim kejuaraan di Medan. Kita harap ke depannya dalam setahun ada 2-3 kali dapat digelar," harapnya.
Sigfried berharap para atlet Medan hasil dari Kejurkot ini siap untuk menghadapi Kejurprov. Meskipun waktunya sangat singkat.
"Apalagi dalam waktu dekat ini akan digelar Kejurprov dan karena minimnya kejuaraan di Medan, tapi saya yakin di Kejurprov nanti mereka bisa berprestasi. Karena Medan merupakan barometer bulutangkis," pungkasnya.
Dalam kesempatan itu Ketua Umum Pengprov PBSI Sumut, Suripno Ngadimin yang diwakili Plt. Sekum, Dodi Sayendra, serta turut dihadiri Dirut PD Pasar Kota Medan, Suwarno, dan pengurus Pengkot PBSI Medan lainnya.