Pebalap Adenanta Putra berhasil meraih podium tertinggi kelas Asian Production 250 (AP250) (Dok. IDN Times)
Herjun mengaku tahun lalu adalah masa adaptasi dirinya. Jadi, tahun ini ia akan menjadi pembuktian di balapan 250cc Asia ini. Ia akan memanfaatkan sebaik-baiknya pengalaman tahun lalu ditambah dengan modal kuatnya performa CBR250RR dan solidnya Astra Honda Racing Team.
"Pada hasil tes resmi kemarin, catatan waktu terbaik saya dapatkan dengan waktu 1:51: 005. Rasa percaya diri saya semakin kuat. Semoga saya bisa tampil sebaik mungkin dalam balapan pertama di Thailand ini," ungkapnya.
Di kelas SS600, M. Adenanta Putra yang baru saja naik di kelas ini, masih memerlukan adaptasi untuk dapat bersaing menggunakan CBR600RR. Pemuda asal Magetan ini memiliki tekad tersendiri untuk dapat tampil maksimal saat race nanti.
Sementara itu, Gerry Salim tahun ini kembali memperkuat AHRT, setelah Andi Gilang juara di musim lalu dan naik ke kelas Asia Superbike (ASB) 1000 bersama Honda Asia Dream Racing.
Gerry pun merasa memiliki tantangan tersendiri karena hasrat meneruskan tradisi juara di kelas 600cc. Pengalaman balap lintas Asia dan Eropa dari Arek Suroboyo ini menjadi bekal kuat untuk menghadapi musim ARRC 2023.
“Kembali balap di supersport SS600 tentu menjadi tantangan yang saya nantikan. Saya bertekad meneruskan tradisi juara Astra Honda di kelas ini. Saya optimis dengan kerja keras, saya bisa cepat beradaptasi dengan CBR600RR musim ini,” ucap Gerry yang tahun ini menginjak usia 25 tahun.