Tiga pejudo Sumut peraih medali di PON Bela Diri 2025 bersama pengurus PJSI Sumut dan KONI Sumut (dok.media PON bela diri)
Selain emas dari Diki Hartato, dua perunggu juga diraih dua bersaudara Winner Felix Panggabean (kelas -73 Kg putra), dan Jhonatan Abigael Panggabean (kelas -66 Kg putra). Sehari sebelumnya, dua perunggu lainnya disumbangkan Winda Miska Sinaga (-48 Kg putri) serta pasangan Diki Anugerah Sembiring/Diego Wirawan Siregar (kata beregu putra).
“Kami terus berusaha memperkuat pembinaan, termasuk membentuk pengurus cabang di kabupaten dan kota. Sekarang sudah ada 18 pengcab aktif,” ujar Eka Siregar, mantan atlet judo andalan Sumut yang kini menjadi pelatih.
Sementara itu, dari cabor gulat, pegulat Musa Dayanus Sembiring turut menambah koleksi medali dengan perunggu di nomor Greco Roman kelas s/d 87 Kg putra. Manajer tim Mangasi Simangunsong berharap torehan Musa menjadi penyemangat bagi rekan-rekannya.
“Masih ada 10 kelas lagi. Semoga medali Musa memotivasi yang lain untuk tampil lebih baik,” ujarnya optimistis.
Hingga hari kedua PON Beladiri 2025, Kontingen Sumatera Utara telah mengantongi 1 emas (judo), 1 perak (taekwondo), dan 7 perunggu (judo, taekwondo, gulat) — sinyal kuat bahwa Sumut siap berbicara banyak di arena nasional tahun ini.