Medan, IDN Times - Dualisme kembali terjadi di tubuh Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Medan. Dua muskot digelar dalam waktu bersamaan, Jumat (19/3/2021).
Satu digelar di GOR PBSI Sumut yang menetapkan Ali Yusran Gea sebagai ketua umum. Sementara satu lagi digelar di Regale Convention yang menetapkan Ade Prasetyo sebagai ketua umum.
Lantas mana yang diakui Pengprov PBSI Sumut? Sekretaris Umum Edy Ruspandi mewakili Ketua PBSI Sumut, Suripno Ngadimin mengatakan, pihaknya mengakui kepengurusan Ali Yusron Gea lewat musyawarah di GOR PBSI Sumut dengan berbagai alasan. Apa saja?