Seleksi Putri Tuntas, Kuota Pecatur PON 2024 Sudah Terpenuhi

Sebanyak 5 pecatur putri terjaring

Medan, IDN Times- Seleksi pecatur Sumatra Utara untuk menghadapi PON 2024 sudah terpenuhi. Hal itu setelah tuntasnya seleksi pecatur putri yang digelar di Sekretariat Percasi Sumut, Jalan Restu, Medan Helvetia, 1-2 Mei 2024 lalu.

Sebanyak lima pecatur terbaik dari seleksi ini akan diproyeksikan menuju PON 2024.

1. Klasemen seleksi pecatur PON 2024

Seleksi Putri Tuntas, Kuota Pecatur PON 2024 Sudah TerpenuhiSeleksi pecatur putri Sumut untuk PON 2024 (dok.istimewa)

Selama dua hari pelaksanaan seleksi ini, Bulan Nainggolan mengumpulkan 8,5 MP. Posisi kedua ditempati Sahrani Bibah dari Medan dengan 7 MP. Posisi ketiga ditempati Tiodoras Nainggolan dari Batubara dengan 6,5 MP.

Pecatur Medan Delima Pardede berada di posisi empat dengan 6,5 MP. Tiket terakhir diraih Maria Siahaan dari Medan dengan 5,5 MP. Kelima atlet tersebut bakal diajukan ke KONI Sumut untuk menjalani Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON 2024 ditambah Master Nasional Wanita (MNW) Tuti Rayahu Sinuhaji dari Karo.

2. Enam pecatur putra telah ditentukan

Seleksi Putri Tuntas, Kuota Pecatur PON 2024 Sudah Terpenuhiilustrasi bermain catur (Pexels.com/Pixabay)

Dengan hasil ini, kuota pecatur Sumut untuk tampil pada PON 2024 mendatang telah terpenuhi. Ketua Harian Percasi Sumut, Juliski Simorangkir bersyukur bahwa kuota pecatur Sumur untuk tampil pada PON 2024 telah terpenuhi.

"Nama-nama hasil seleksi ini langsung kita kirim ke KONI Sumut," ujar Juliski.

Sebelumnya, enam pecatur putra telah ditentukan untuk menjalani Pelatda.

Keenam pecatur putra tersebut adalah MI Fitra Andika (Medan), MF Daniel H Lumbantobing (Medan), Zulfikar Panjaitan (Binjai), Rudi Hartono (Deli Serdang), Ibrahim (Taput), dan Binsar Siahaan (Taput).

3. Waktu persiapan sangat mendesak

Seleksi Putri Tuntas, Kuota Pecatur PON 2024 Sudah Terpenuhiilustrasi bermain catur (pexels.com/Vlada Karpovich)

Juliski mengharapkan agar pecatur yang terpilih benar-benar mempersiapkan diri dengan baik. Sebab persaingan di PON nanti pasti akan sengit. Meskipun waktu sudah mendesak, tapi harapan masih ada.

"Manfaatkan waktu yang ada. Kalian harus benar-benar konsentrasi. Kita akan diskusi dengan Ketua Percasi Sumut tentang hal-hal yang dibutuhkan. Kita juga memanfaatkan waktu yang ada, kalau bisa akan digelar try out," jelasnya.

Juliski mengakui waktu memang sudah mendesak. Namun pecatur Sumut masih tetap memiliki peluang. "Kalau kalian bisa meraih medali, maka akan sangat membanggakan," pungkasnya.

Baca Juga: Rafi Habibi, Satu-satunya Anak Sumut yang Dipanggil TC Timnas U-16

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya