Rajai Wushu Sanda, Karo Coba Kejar Medan di Klasemen Porprov Sumut

Medan koleksi 27 emas hingga hari ketiga

Medan, IDN Times- Kontingen Medan masih merajai Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatra Utara XI 2022 hingga Rabu (2/11/2022). Medan menambah koleksi 9 medali emas pada hari ketiga sejak pembukaan itu.

Mereka mengoleksi 27 medali emas, 13 perak dan 15 perunggu hingga klasemen ter-update, Selasa (1/11/2022) malam. Menariknya urutan kedua saat ini dihuni Kabupaten Karo yang melesat dengan tambahan 11 emas pada hari ketiga. Karo juga meraih 4 perak dan 2 perunggu. 

 

1. Karo raih 8 emas dari wushu sanda

Rajai Wushu Sanda, Karo Coba Kejar Medan di Klasemen Porprov SumutAtlet wushu sanda Kabupaten Karo meraih medali emas Porprov Sumut 2022 (Dok.Istimewa)

Pada hari terakhir cabang olahraga wushu sanda,  di GOR Disporasu Jalan Veteran Medan, Selasa (1/11), kontingen Karo mengoleksi 8 medali emas dan 1 perunggu. Humbang Hasundutan meraih 2 emas, 2 perak dan 1 perunggu. Sementara Medan hanya menambah 1 emas dan 3 perunggu.

“Kami bersyukur mampu mempertahankan nama besar Karo sebagai daerah terkuat Wushu Sanda,” ujar Manajer Wushu Sanda Karo, Aceh Silalahi.

Ia menyebut pencapaian Wushu Karo di Porprov Sumut 2022 bersejarah. Apalagi 8 atlet yang ke final, semuanya menyapu bersih emas. 

Delapan medali emas Karo, enam di di antaranya diraih di kelompk putra, masing-masing Freddy Sinaga (52 kg), Elbi Elisius Brahmana (56 kg), Trydifa Kristoforus Taringan (60 Kg), Harry Brahmana (65 kg), Rosanda Sinaga (70 kg) dan Dona Tuahta Sitepu (75 Kg.

Sedangka dua medali emas lainnya diperoleh dari kelompok putri, via Catrin Nadia Ginting (45 kg) dan Dessy Ratnawaty Sagala (60 Kg).

Baca Juga: Porprov: Peraih Emas dan Perak Tarung Derajat PON Gak Mau Sesumbar

2. Medan tambah 4 emas dari karate dan 3 emas angkat berat

Rajai Wushu Sanda, Karo Coba Kejar Medan di Klasemen Porprov SumutLifter Medan, Faebolo Dodo Gowasa meraih emas Porprov Sumut 2022 (Dok.Istimewa)

Sementara itu tambahan medali emas datang dari cabor angkat berat. Pada hari pertama cabor itu, Medan meraih 3 emas. Lifter putra andalan Medan Faebolo Dodo Gowasa yang turun di kelas 66 kilogram putra, sukses meraih medali emas setelah melakukan angkatan beban total 685 kilogram. Itu menjadi torehan kelima Faebolo sepanjang kariernya mengikuti Porprov.

 “Tentu ini bagi saya awal yang baik bang, karena dua tahun lagi kita tuan rumah PON. Makanya, ke depan tentu saya akan berlatih lebih keras dan semoga nanti bisa persembahkan medali emas bagi Sumut,” ujar Faebolo.

Sementara dua emas lainnya dipersembahkan Wisnu Wardana di kelas 59 kg putra dan Siti Fadillah di kelas 57 kg putri.

Di cabor karate, Medan juga tak terbendung dengan tambahan 4 medali emas di hari kedua.Medali emas tersebut disumbangkan kata beregu putri, Vanesa dari kelas under 68 kg komite putri, Kharen Ardinata dari kelas under 67 kg komite putra, dan Irwansyah dari kelas under 84 komite putra. Secara keseluruhan, karate Medan sudah mengoleksi 8 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.

3. Petanque masih dikuasai Simalungun dan Sergai

Rajai Wushu Sanda, Karo Coba Kejar Medan di Klasemen Porprov SumutAksi atlet petanque di ajang Porprov Sumut 2022 (Dok.Istimewa)

Sementara dari cabor petanque, Medan belum meraih satupun medali emas. Simalungun dan Sergai masih berjaya di cabor asal Prancis itu. Adalah Rohana Seprida Purba yang kembali persembahkan emas kedua dari cabor Petanque pada Porprovsu) 2022 di Lapangan STOK Bina Guna, Jalan Alumunium Raya, Medan, Selasa (1/11/2022).

Emas kedua dipersembahkan Rohana dari nomor shooting woman, usai mengalahkan unggulan dari Serdang Bedagai (Sergai) Yuyun Danaty Manulang, yang harus puas atas medali perak.

"Cabor Petanque kami memang menargetkan 2 emas. Dan Rohana berhasil meraihnya dari nomor single dan shooting woman," kata Reza usai pertandingan.

Sergai juga berhasil menambah medali emas dari nomor single man melalui Rudi Irwanto. Sudah 2 emas diraih Rudi. Ia mengungguli atlet Medan, Nasrullah yang harus puas atas medali perak.

Sementara cabor tinju juga mulai memasuki babak final. 16 petinju yang masuk ke final adalah Mita Tamara dari Binjai dan Endang Nawarisa (Langkat) di kelas 48 kg putri, Joanna Suci Adelia (Simalungun) kelas 50 kg putri, Elvianri Sijabat (Langkat) dan Putri Eliza Nasution (Binjai) di kelas 52 kg putri.

Kemudian Suzen Ramsi Simangunsong (Labuhan Batu) dan Murni Ayu Lestari (Medan) di kelas 54 kg putri, Maulia Intan Savira (Medan) dan Miranda Juli Pasaribu (Tapsel) di kelas 57 kg putri.

Vitriya (Langkat) 60 kg putri, Merviana Efrida Nengsih (Langkat) kelas 63 kg putri, Zahra Khairunnisa Harahap (Binjai) kelas 66 kg putri, Elda Dara Sirait (Binjai) di kelas 70 kg putri,

Selanjutnya Frans Hutajulu (Asahan) di kelas 48 kg putra, Duta Fadilla Simangunsong (Medan) kelas 51 kg putra dan Mufli Alfaruqi Sirait (Asahan) kelas 51 kg putra.

Baca Juga: Puncaki Klasemen Porprov Sumut, Medan Sudah Koleksi 18 Emas

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya