Mesin Pendingin Ikan dari PLN Bantu Nelayan Sibolga dan Tapteng

Selama ini nelayan menyewa ke pihak swasta

Sibolga, IDN Times- Kelompok nelayan yang berada di Kota Sibolga dan Tapanuli Tengah mendapat bantuan mesin pendingin ikan dari PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatra Utara. Kelompok nelayan juga diberikan bantuan pemasangan instalasi listrik untuk mendukung produksi pendingin ikan yang bermuatan satu ton.

Sebelum ini nelayan masih memakai jasa pihak swasta dalam membekukan hasil tangkapan mereka. Permasalahan yang ada di kalangan para nelayan inipun mendapatkan perhatian oleh PLN Peduli dalam memberikan bantuan mesin pendingin ikan kepada dua kelompok yang di asessment dan dibentuk mandiri oleh PLN melalui mitra yang ditunjuk.

1. Diharapkan bisa meningkatkan perekonomian nelayan

Mesin Pendingin Ikan dari PLN Bantu Nelayan Sibolga dan TaptengBantuan pendingin ikan untuk nelayan (Dok.PLN Sumut)

PLN berharap bantuan ini bisa bermanfaat positif untuk warga. Terutama nelayan agar bisa meningkatkan perekonomiannya.

“Sebagai bentuk dukungan dan perhatian kami kepada masyarakat nelayan, kami dari pihak PLN memberikan bantuan mesin pendingin kepada kelompok nelayan. PLN berusaha memberikan bantuan yang terbaik kepada nelayan agar bantuan tersebut dapat dirasakan manfaatnya dan menambah pendapatan oleh nelayan tersebut serta dapat berdampak pada ekonomi penerima bantuan tersebut,” ungkapnya.

Baca Juga: Air Sumber Energi Terbarukan, Ini Strategi PLN Kembangkan PLTA

2. Selama ini nelayan harus menyewa pendingin ke swasta

Mesin Pendingin Ikan dari PLN Bantu Nelayan Sibolga dan TaptengIlustrasi nelayan melaut. (Dok. KNTI)

Selain kegiatan serah terima, PLN juga melakukan kunjungan kepada salah satu rumah anggota kelompok nelayan, Nun Ta'wil Zai, untuk melihat mesin pendingin ikan yang diberikan dan instalasi listrik yang siap digunakan.

Nasrin Piliang, mewakili para kelompok nelayan menyebutkan bahwa bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi mereka, karena selama ini mereka masih harus menyewa.

“Mesin pendingin ikan, ini sangat bermanfaat bagi kami karena selama ini kami harus menyewa cold storage kepada pihak swasta dan ada biaya sewa. Namun dengan adanya bantuan ini bisa memangkas biaya sewa dan biaya itu bisa kami alokasikan kebutuhan yang lain,” katanya.

3. Tapteng adalah pemasok ikan terbesar di Sumut

Mesin Pendingin Ikan dari PLN Bantu Nelayan Sibolga dan TaptengIlustrasi nelayan melaut. (ANTARA FOTO/Adeng Bustomi)

Perwakilan Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah yang dalam hal ini diwakilkan oleh Mohammad Ridsam Batubara yang juga selaku Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tapanuli Tengah memberikan dukungan dan apresiasi tinggi terhadap perhatian pihak PT PLN UID Sumatera Utara dalam memberikan bantuan berbentuk mesin pendingin kepada para nelayan yang ada di Sibolga dan juga Tapanuli Tengah.

“Kami dari Dinas Kelautan dan Perikanan Tapanuli Tengah mendukung dan mengapresiasasi atas kepedulian PLN dalam memberikan bantuan kepada warga kami yang berprofesi nelayan, sehingga dengan bantuan ini bisa menambah pendapatan dan pengurangan pembiayaan atas sewa lokasi pendinginan ikan, memang Tapanuli Tengah dan Sibolga adalah pemasok ikan terbesar,” pungkasnya.

Baca Juga: PLN: Rasio Elektrifikasi Nasional 99,74 Persen

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya