Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Nelayan Karam di Perairan Madina

14 ABK berhasil diselamatkan

Mandailing Natal, IDN Times – Kapal milik nelayan karam di Perairan Kabupaten Mandailing Natal, Sumatra Utara, Senin (14/8/2023). KM Mika berisi 14 anak buah kapal (ABK) itu karam setelah diterjang ombak pukul 04.00 WIB.

Ombak membuat kapal itu mengalami pecah lambung bagian belakang. Saat kapal karam, para ABK menyelamatka diri dengan memanfaatkan benda-benda yang terapung.

1. Kru kapal berhasil mengontak tim SAR

Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Nelayan Karam di Perairan MadinaIlustrasi Tim SAR (IDN Times/Prayugo Utomo)

Kepala Kantor Basarnas Medan, Budiono menjelaskan pihaknya mendapat kabar kapal karam itu dari ABK yang menjadi korban. ABK sempat memngontak tim SAR melalui seluler.

“Mendapati laporan tersebut kita langsung melakukan aksi koordinasi dengan pihak pemerintah setempat, Polairud, nelayan sekitar dan Basarnas Padang dikarenakan lokasi perairan lebih dekat kepada Pos SAR Pasaman yang berada dibawah kendali Kantor Basarnas Padang,” kata Budiono.

Baca Juga: Rombongan Wisatawan Asing Hilang Kontak Di Perairan Pulau Banyak

2. Kru kapal diselamatkan nelayan setempat

Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Nelayan Karam di Perairan MadinaIlustrasi layanan kesehatan. (IDN Times/Arief Rahmat)

Saat berada di tengah laut, para kru kapal diselamatkan oleh nelayan yang melintas. Mereka kemudian dievakuasi ke Pulau Tamang, Madina.

3. Kru kapal baru tiba di Sumatra saat petang

Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Nelayan Karam di Perairan MadinaIlustrasi kapal nelayan. (ANTARA FOTO/M N Kanwa)

Dari Pulau Tamang, Tim SAR kemudian mengevakuasi para nelayan ke Pelabuhan Batahan, Madina. Mereka berhasil tiba di sana sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca Juga: Berlibur ke Danau Toba, Pelajar asal Medan Tewas Tenggelam

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya