Bantu Petani Tingkatkan Kualitas Kopi dengan IoT

XL Axiata kolaborasi dengan SCOPI

Medan, IDN Times- XL Axiata Business Solutions bekerja sama dengan Sustainable Coffee Platform of Indonesia (SCOPI) dalam penerapan solusi Internet of Things (IoT) Smart Coffee Monitoring.

Feby Sallyanto, Chief Enterprise & SME Officer XL Axiata mengatakan solusi IoT ini akan membantu para petani kopi untuk meningkatkan kualitas produk kopi sekaligus menjaga konsistensi kualitas kopi dan efisiensi biaya.

Katanya, Smart Coffee Monitoring juga dapat digunakan oleh memproses atau produsen kopi sekelas UMKM sampai perusahaan dalam skala industri besar.

"Solusi ini juga dapat diterapkan di daerah-daerah penghasil kopi yang banyak di antaranya berlokasi jauh di area pelosok," ujarnya, Senin (27/12/2021).

1. Tingkat konsumsi kopi meningkat sebesar 7 persen setiap tahunnya

Bantu Petani Tingkatkan Kualitas Kopi dengan IoTIlustrasi komoditas pertanian kopi (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra)

Feby menjelaskan, berdasarkan hasil data Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, tingkat konsumsi kopi meningkat sebesar 7 persen setiap tahunnya.

Namun, untuk mendapatkan pasar yang lebih luas dan memiliki nilai mutu yang tinggi, diperlukan usaha untuk menjaga konsistensi kualitas kopi. Salah satu yang bisa kita tempuh adalah dengan memanfaatkan solusi berbasis IoT seperti XL Smart Coffee Monitoring.

"Dalam penerapan solusi berbasis Internet of Things (IoT) Smart Coffee Monitoring ini, petani dapat meningkatkan kualitas produk kopi dan efisiensi biaya operasional," ujarnya. 

Menurutnya, solusi IoT ini tidak sekadar untuk mendigitalisasi proses produk kopi, namun benar-benar dapat menjadi personal assistant bagi para petani kopi khususnya dalam proses fermentasi dan pengeringan.

Baca Juga: Langka dan Termasuk Termahal di Dunia, Ini 4 Fakta Menarik Kopi Geisha

2. Ini manfaat fitur dalam perangkat IoT tersebut

Bantu Petani Tingkatkan Kualitas Kopi dengan IoTIstimewa/IDN Times

Feby menjelaskan, dalam perangkat IoT itu terdapat beberapa fitur, yakni fitur notifikasi dan alert yang mengatur batas atas dan batas bawah di setiap variabel lalu memberikan peringatan jika kondisi lingkungan melewati batas tersebut. 

Hal itu dilakukan supaya biji kopi tidak over-processed atau under-processed, terlebih jika terdapat perubahan kondisi iklim dan cuaca. Pengguna pun bisa memonitor data-data tersebut kapan saja dan di mana saja melalui perangkat selulernya.

Manfaat lain dari produk ini adalah dapat memetakan dan memperbaiki best practice dari proses produksi kopi di mana setiap daerah akan berbeda satu sama lain.

Selain itu, dalam konteks riset, produk ini dapat menyediakan data-data dari proses produksi kopi secara unik. Lebih lanjut data tersebut dapat dipakai untuk melakukan penelitian lanjutan dalam berbagai bidang keilmuan pada proses produksi kopi.

3. Smart Coffee Monitoring ini dapat digunakan oleh produsen kopi dan bisa diterapkan di daerah

Bantu Petani Tingkatkan Kualitas Kopi dengan IoTpixabay.com/users/free-photos-242387

Ditambahkan Feby, Smart Coffee Monitoring ini dapat digunakan oleh pemroses atau produsen kopi sekelas UMKM sampai perusahaan dalam skala industri besar. Solusi ini juga bisa diterapkan di daerah-daerah penghasil kopi yang banyak di antaranya berlokasi jauh di area pelosok.

"Sejak setahun belakangan ini kami terus mengembang produk Smart Coffee Monitoring yang awalnya single probe sensor, sekarang dengan pembaruan menjadi multi-probe dengan firmware yang sudah diupgrade," ujarnya.

Katanya, perangkat IoT tersebut juga didesain sedemikian rupa supaya mudah dan aman digunakan oleh petani dengan adanya Touch Screen Display dan Electrical Safety sehingga pihaknya semakin optimis solusi itu akan sangat membantu para petani kopi.

4. Dipilihnya SCOPI sebagai upaya untuk menjembatani petani dengan pelaku pasar pada sektor kopi dalam memperkenalkan solusi IoT

Bantu Petani Tingkatkan Kualitas Kopi dengan IoTpexels.com/Pixabay

Paramita Mentari Kesuma, Direktur Eksekutif SCOPI mengatakan, XL Axiata merupakan perusahaan pertama yang bekerja sama dengan SCOPI dalam penggunaan teknologi untuk teknik pascapanen kopi, ini menjadi salah satu modal pendukung utama untuk meningkatkan diseminasi informasi, pengetahuan dan peluang akses ke pasar di sektor pertanian. 

Sementara, alasan XL Axiata Business Solution menggandeng SCOPI sebagai organisasi nirlaba adalah sebagai upaya untuk menjembatani petani dengan pelaku pasar pada sektor kopi dalam memperkenalkan solusi IoT ini kepada para petani kopi yang berada di bawah SCOPI.

Kerja sama ini juga merupakan tahapan dari proses Go-to-Market solusi Smart Coffee Monitoring dengan pengenalan peran teknologi kepada seluruh stakeholders dalam industri kopi, khususnya pada member SCOPI (Eksportir, Industri Hilir dan juga pelaku petani Kopi).

Baca Juga: Kedai Apek, Lapak Minum Kopi Paling Legendaris di Kota Medan

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya